Kamu fajar, aku senja.
Kita berbeda. Tak pernah bersua.
Tapi entah mengapa, tanpamu bumi tak punya awal dan tanpaku bumi tak punya kesimpulan.
Kamu fajar, aku senja.
Dan aku benci mencintaimu
Karena kau hanya jadi supir matahari,
Sedangkan aku hanya penjemput matahari.
Benar saja. Matahari hanya penyampai rinduku.
Entah rindumuKamu fajar, aku senja.
Dan aku mencintaimu.
Tanpa pernah bertemu.
Tanpa pernah kau tau
YOU ARE READING
SAJAKKU
PoetrySajak sajak luka atau sajak sajak bahagia yang ditulis untuk para pembaca yang pernah atau sedang merasakan hal yang sama🖖 selamat menikmati🤘👊