"Virla bangun!!! Ya ampun ni anak ini udah jam berapa kamu gak sekolah"Omelan mama di pagi hari mengalahkan alarm yang gua punya.
"iya-iya ma virla bangun". dengan malas gua bangkit dari tempat tidur dan melangkah kan kaki ke kamar mandi .
Setelah semuanya selesai gua turun menuju ruang makan,gua sapa Mama,papa and adik gua yang udah duduk di meja makan.
" pagi ma pa😄😄😄( sambil cium pipi mama papa).
"pagi princess". kata mereka
" pagi cebol" kata gua ke adik gua.
"ma, liat tuh kakak " sambil monyongin bibir
"Virla!!!" Kata mama.
"ya deh iya maaf".
seperti inilah hari -hari gua dikelilingi orang yang gua sayang .
"oh, iya gua lupa kenalin diri nama gua Virla Christ Bella umur gua 17 thn anak sulung dari dua bersaudara gua sekolah di SMKN 08 JURUSAN MULTIMEDIA, gua punya empat sahabat yang selalu ada buat gua namanya Edwuyta ,Ulmiyah, Patricia dan Tiara mereka sama kayak gua sama - sama cantik hehehe 😊😊😊.... (Pede banget gua) .
****
Sesampainya gua di sekolah gua disambut oleh Patricia dengan suara cempreng nya yang khas tiada dua nya."PAGI PRINCESS😄😄😄" katanya dengan sekeras kerasnya. iya Tuhan apa salah hamba sehingga kau berikan cobaan secepat ini, sambil melipat tangan dan menutup mata.
" jahat banget sih Lo virus gua udah sapa dengan suara indah gua ini Lo nya malah kayak gitu. dengan muka sok imut.
" ya Lo sih berisik amat sakit nih telinga gua !!!". Ujar gua dengan sedikit emosi.
"hehehe maaf deh maaf". nyengir kayak kuda.
Gua dan Patricia pun masuk ke dalam kelas dan kita duduk berdampingan.
"Ulmiyah,Tiara sama Edwuyta mana???" Tanya gua ke Patricia.
"mereka ijin ada urusan katanya" ujar nya.
"Oh" hanya itu yang keluar dari mulut gua.
"Vir tadi Maykel ke sini " sambil memberikan selembar kertas.
gua membuka kertas itu dan di kereta itu tertulis.
"temuin aku di belakang sekolah jam istirahat ".
Oh iya gua hampir lupa kenalin Sandi, Sandi,itu pacar gua tapi hanya untuk bermain-main saja .
Kalau di bilang cinta gua gak ngerti apa yang nama nya cinta ,dia nembak gua iya gua terima fine fine aja kan
Di bilang jahat??? Menurut gua biasa aja yang jalanin kan gua ya terserah gua .Kalau menurut gua Sandi tuh biasa biasa aja tapi kalau di mata para wanita lainya Sandi, itu lebih dari kata idaman.
gimana gak idaman tampan ,pintar, apalagi pas dia main basket cool abis lah pokoknya.
Gua sih bingung kenapa dia malah suka sama gua secara masih banyak perempuan yang lebih dari gua tapi ya namanya nasib gak ada yang tau jam.
Disaat jam istirahat gua langsung pergi ke belakang sekolah sendiri , sendiri??? yaps Patricia gua suruh ke kantin duluan karena gua tau Patricia gak bisa jaga rahasia .
Sampainya gua di halaman belakang gua lihat Sandi, duduk di bawah pohon rindang gua Langsung duduk di samping dia.
"San,!!! " Dia menoleh ke arah gua ,gua bisa lihat dengan jelas wajah nya yang pucat.
"Loe gak papa kan" tanya gua khawatir.
"gpp kok" jawab nya pelan.
lama sambil diam akhirnya Sandi membuka pembcaraan.
"vir aku mau nanya." ujarnya dgn nada yg mulai lemah.
"mau nanya apa?" Ujar gua.
Sebenarnya gua kasihan sama dia mau aja di bodohin sama gua.
"sebenarnya kamu sayang gak sih sama aku?"
What?? Pertanyaan seperti apa itu?? Apa mungkin dia mulai lelah dengan sikap ku padanya?
"Harus ya nanya kayak gitu??" Ujar gua.
"Aku cuma mau mastiin aja, walaupun aku tahu kamu sebenarnya hanya kasihan sama ku." ujarnya tanpa berani melihat gua
"loe kok ngomong gitu sih, gak penting banget."
Gua pun pergi meninggalkan dia yang masih duduk di sana.Sepanjang koridor gua terbayang dengan kata-kata Sandi tadi, ada apa dengan dia?? Apa maksudnya?? Kenapa ini?? Loe emang jahat vir, bodoh, loe mainin perasaan orang yang udah bener-bener mencintai loe.
****Flashback on:
"Vir, ntar pulang sekolah loe ada kerjaan gak??" Ujar nya dengan sedikit gugup
"gak ada emang kenapa??" Ujar gua.
" Gua mau ajak loe ke suatu tempat loe bisa gak??"
Jujur gua gak pernah nyangka dengan apa yang terjadi saat ini gak ada sedikit pun rasa suka sama Sandi.
banyak mata yang memandang kedekatan gua sama Sandi terutama para-para kaum hawa yang mungkin akan menerkam gua menganggap gua daging segar yang siap di santap.
"hmm gimana ya San."
sebenarnya sih gua males gak ada untungnya juga gua deket sama dia, kalo gua tolak juga kasihan dianya
"ya udah kalo loe gak bisa, gua masuk kelas dulu ya." ujarnya sambil melangkah menjauh dari gua
"San, tunggu." langkahnya pun terhenti karena perkataan gua.
"ya?" Ujarnya sambil menghadap ke gua."ok deh gua ikut loe" ujar gua dengan terpaksa, dia pun tersenyum dengan ucapan gua.
"sampai jumpa pulang sekolah." dia pun berlalu dari hadapan gua.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJALANAN CINTAKU
Romancesinopsis: Awalnya aku hanya bermain-main dengan mu sering membuat mu terluka , mengacaukan mu bahkan sering membuat mu kecewa ,tapi kenapa kau tetap ingin bertahan dengan ku aku tau kau lebih dari lelaki sempurna aku yang bodoh ,aku yang jahat . Ta...