d e a r , n [ satu ]

10.9K 822 412
                                    

d e a r , n

d e a r , n ✏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

dear, n

ini pertamakalinya aku tulis surat untuk kamu— secret admirer? iya, mungkin seperti itu.

how's your day? udah sarapan? tadi malam mimpi indah?

sial, tangaku bergetar menulisnya. hahaha. di saat semua orang menunjukkan rasa sayangnya ke kamu, aku malah sibuk menuliskannya di atas secarik kertas. nggak apa-apa, ya?

- blackb

jaemin tersenyum setelah membaca surat yang terselip di dalam lokernya. terasa aneh memang, tetapi juga terasa lucu.

seperti yang dikatakan oleh penulis surat itu, di setiap hari jaemin selalu ada perempuan yang terang-terangan mengungkapkan rasanya.

"kenapa lo?" tanya jeno setelah selesai menyusun buku-buku yang akan ia masukkan ke dalam lokernya. mata cowok itu menangkap kertas yang dipegang oleh jaemin. "dari siapa?"

jaemin mengangkat bahunya, "nggak tau." lalu lanjut merapikan loker.

jeno mengambil kertas itu dari tangan jaemin tanpa seizin si pemilik, dan sedetik berikutnya jeno terkekeh. "lucu."

"lucu?" tanya jaemin sambil menatap pria di sampingnya bingung.

jeno mengangguk tanpa menoleh kearah jaemin lagi setelah ia mengembalikan kertas merah muda juga amplop berwarna hitam. "lucu aja. kayak apa yang dia tulis di sana. bahkan dia sendiri tau kalo banyak orang yang terang-terangan suka sama lo. kayak jessy contohnya."

"menurut lo siapa?" tanya jaemin, matanya kembali menatap surat di tangannya. nggak lama senyum manis terbit di kedua sudut bibirnya. "black b?"

jeno menghentikan pergerakannya, "menurut gue itu nama— ah, bisa aja insial."

cowok di samping jeno menyeruput kopinya, ia mengangkat bahunya nggak tau, "tapi di sini nggak ada yang namanya black b, jen."

"black? itu salah-satu kode kalau dia suka warna hitam." kata jeno tiba-tiba sambil kembali berpikir. "b? berarti inisialnya b. bentar— jadi intinya, cewek suka warna hitam terus inisialnya b. bener nggak sih?"

jeno mendengus lalu melanjutkan kalimatnya, "lagian jaman sekarang, emang masih ada ya secret admirer? heran gue. kenapa sih nggak ungkapin secara langsung aja?"

"ya lo pikir gampang? gue aja yang cowok kadang susah buat ungkap." renjun yang baru saja datang ikut menyambar. ia menyadarkan tubuh kecilnya pada tembok.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

d e a r , nTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang