Tak pernah ku sangka berawal dari sebuah kelopak mata menghasilkan arus listrik menggetarkan hati, awal mula melihatnya sesosok orang asing yang tak berarti yang membuat ku terpana akan tatapan itu.
Keesokanya tak ku sangka dia 1 kelas dengan ku yaaah kalau gk salah sih namanya devan (ups nama samaran ya...) orangya tinggi, putih, bermata cukup menggodaa tu mata menurud gue siih, hahaha dasar jombloo akuut gue'nya sih sok sok an suka sama anak hits lah dari tampilannya siih, oh iyaa gue bulum kenalan ya...
gue novi anak smk yang cukup cupuu siih kalau di sekolah, yaah... Cukup di sekolah saja belagak cupu tak mengerti apa", iyaa kalau di luar sekolah mungkiin tak ada yang mengenali gue hahaha....Catatan
Jangan menilai dari penampilan, namun menilai'lah dari apa yang kamu ketahui setelah kamu dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kata Hati
RandomPenari jari yang berkutat pada benda pipih berbentuk segi empat yang tak mengerti arah apa yang di ketikan hanya berpautan dengan fikiran dan perasaan yang kadang tak pernah sikron, Kalau di baca mohon jangan pusing kepala .