1.1

88 6 0
                                    

Januari, 2016.

Tok tok tok

"Permisi pak,"

Suara khas laki laki setelah ketukan pintu sontak membuat kegiatan mengajar pak Frita terhenti, dengan wajah tanpa ekspresi beliau yang tadi sedang berbicara kini terdiam. Berdiri menatap laki laki yang kini telah memasuki ruangan dengan cengiran yang menghiasi wajahnya.

"Permisi pak, maaf nih menganggu tapi ada titipan dari dosen sebelah katanya spesial buat bapak." ucapannya menjelaskan tujuannya, sembari melangkah mendekati pak Frita.

Kenangan Manis ; Penghujung Kota Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang