Anniversary 1

2 0 0
                                    

Aku berharap,aku mendapat cincin lamaran dari Rio malam ini.tepat 1 tahun kami pacaran,aku merasa cocok dengannya so,apa lagi yang harus ditunggu bukan?

Dinner time disebuah restoran mengantarku pada mimpi kecilku itu.kami duduk berhadapan dengan suasana romantis tempat itu.
Mawar merah dan sebuah kecupan di kening membuat suasana semakin cute.

" Happy Anniversary yang 1 sayang,semoga hubungan kita lebih baik lagi kedepannya "

" Amin..."

Rio memberi sebuah Tas mahal "Dior"
Untuk wanita cantik yang selalu mengisi hari-hariku.aku sedikit kecewa,ternyata tidak ada lamaran malam ini.

" Hadiahku mana sayang?"

Aku memberikan sebuah bungkusan kecil yang didalamnya sebuah jam tangan yang beberapa Minggu terakhir ingin Rio beli namun tidak jadi karena ada keperluan mendadak.

" Waow...sayang ini kan.."

Aku hanya tersenyum simpul padanya.namun tak sedikitpun dia mengerti dengan sikap dinginku malam itu,dia terlalu senang dengan hadiah itu.

Setelah menikmati menu dinner,aku buru-buru mengajaknya pulang dengan alasan ngak enak badan.aku ingin menutupi rasa kecewaku ini dengan tidur seharian Tampa ada gangguan dari siapapun.seharusnya ini akan menjadi malam yang panjang bagi kami tapi...

" Hei...dari tadi diam saja yank?"

" Aku ngantuk...badan rasa pegal "

" Mau pulang? Tapi ini weekend sayang,malam kita tepat 1 tahun jadian "

" Iya...tapi aku pusing,mau istirahat sayang "

" Ya sudah...tapi kamu kenapa? Cerita donk sayang jangan begini "

" Kapan kamu ngelamar aku sayang?"

Mendengar pertanyaanku Rio tertawa
terbahak- bahak,seakan itu lelucon baginya.

" Jadi kamu ngambek karena itu?"

"Hmmm"

" Menikah itu Persiapan harus matang fisik dan mental sayang,bukan hal yang mudah untuk diputuskan"

" Kalau begitu kasih jawaban berapa lama lagi kamu memutuskan hal tersebut "

" Sayang... cepat atau lambat aku pasti akan melamarmu didepan orangtuamu,tapi please kita omongin lain waktu.jangan buat suasana ngak enak malam ini "

Aku hanya bisa terdiam dan mengiyakan begitu saja permintaan Rio malam itu.setidaknya aku sedikit lega dengan jawabannya itu.

" Sayang...kamu cinta ngak sama aku? "

" Iyalah sayang...makanya aku mau kamu buru-buru lamar aku "

" Jika aku mau bukti,kamu kasih apa "

" Kamu mau apa sayang? "

" Sesuatu yang sangat berarti buat kamu, kamu mau melakukannya?"

" Iya...selagi itu pantas untuk dilakukan "

" Aku mau menghabiskan 1 malam ini bersama kamu sebagai kado spesial Anniversary kita yang 1"

Rio memberi booking fee sebuah hotel padaku.aku seperti tersambar ribuan Watt aliran listrik.apa serendah itu aku dimatanya? Apa aku salah mencintainya selama ini? Tampa pikir panjang aku beranjak dari tempat kami dinner mlm itu.aku tertusuk rasa kecewa yang teramat pedih sampai air mataku tak bisa dihentikan.

Semalam aku menangis menyesali mengapa semudah itu aku jatuh cinta pada pria serigala berbulu domba itu.bagaimana aku menghadapinya? Dan kemana aku harus berlari?

Aku mengambil beberapa helai baju dari lemariku dan mengubungi Desi sahabat kecilku.untuk beberapa hari aku akan tinggal dirumahnya dan mengambil cuti untuk menghindari Rio.

" Des...aku bisa kan nginep,aku mau curhat "

" Hei...bisa donk Em, kebetulan suamiku tugas diluar kota selama 3 bulan,jadi aku ada temannya. Sekarang cerita dong sayang... kenapa Emi yang kuat dan tahan badai ini jadi cengeng begini "

" Aku galau Des...aku gagal "

" Kamu jatuh cinta?"

" Iya...tapi gagal "

Aku mulai bercerita bagaimana aku mengenal Rio hingga kejadian malam itu di Anniversary kami yang 1

" Kamu terlalu polos dan memberikan hatimu sepenuhnya pada dia,jaman sekarang istilah tidur barang untuk menunjukkan keseriusan itu sudah basi Em,dinegara kita ini pelan-pelan sudah menganut sex bebas seperti dinegara maju loh...sex itu bukan hal tabu lagi.kamu terlalu bersemangat dan antusias dengan pacarmu itu "

" Trus aku harus bagaimana Des?"

" Kamu temui dia, dan akhiri saja jika tidak baik menurutmu.kenapa harus berlari?"

" Tapi tak semudah membalikkan telapak tangan Des...aku mencintai dia dan untuk menyakitinya aku tak akan mampu "

" So...kamu memilih untuk tersakiti? Hello...kamu hidup dijaman apa sih Em? Jika kamu berharap ada 1 orang pria yang tidak menuntut sex saat berpacaran itu hanya ada 1 diantara 200orang.jangankan yang sudah sama-sama dewasa,yang remaja saja sudah banyak yang rusak "

" Jadi...aku harus mengakhiri semuanya?"

" Tidak ..tidak ... Kamu cinta dia? Dan ingin bersanding dengan dia?"

" Itu pasti"

" Uji saja pacarmu itu dengan menghadirkan org ketiga diantara kalian, sementara kamu cuti sambil pantau dia,katakan saja kalau kamu pulang kampung untuk menenangkan diri sementara waktu "

" Gila...itu saran yang bodoh Des,sama saja aku menarik diri kejurang "

" Katamu mau tau siapa pacarmu itu sebenarnya.daripada kamu sakit pada akhirnya? Lebih baik sekarang kan! Aku punya teman yang ahli di bidang menggoda bisa coba jasa dia,kalau soal bayaran biar aku yang atur "

" Tapi...kalau dia main hati? "

" Berarti dia hanya pria serigala berbulu domba.manis jika ada maunya saja,kamu mau hidup seumur hidup dengan pria seperti itu?"

" Jika temanmu itu bermain hati gimana? "

" Mona namanya, dia disebut Ratu penggoda siapa saja yang brengsek pasti ketauan ditangannya,so dia blak-blakan dapat pengadilan dari situ jadi sejelek-jelek nya dia ngak mungkin dia mau sama buaya "

" Baiklah...aku percaya sama kamu Des "




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 08, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lucunya Cinta_ku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang