Hai, ku ucapkan terimakasih kembali, untuk kamu yang rela membaca sajak-sajak basi ku .
Di part dua sajak-sajak basi ku masih bertema sama sebuah sajak yang terlahir dari kesakitan-kesakitan lama, yang berbeda dalam part dua ini adalah sumber inspirasinya, gaya bahasa dari sajak-sajak basi ku part dua akan lebih menonjolkan sikap "kedewasaan" dan menyiratkan "keikhlasan" untuk melepaskan kesakitan yang tersirat dan tersurat di sajak-sajk basi ku part dua, hehe..
Aku harap kamu dapat menikmati sajak-sajak basi ku part dua, dan sedikit terhibur bahwa yang segalau dirimu bukan hanya kamu , tenang kawan kita berteman.
Ku persembahkan sajak-sajak basi ku part dua untuk kamu yang mecintai seseorang tanpa meminta balasan, dan terus berusaha mengasihinya sepanjang waktu.
Mohon maaf kembali, sajak-sajak basi ku part dua pastinya tidak akan seindah sajak ciptaan Khalil Gibran, namun ku pastikan sajak-sajak basi ku part dua dapat menyentuh hatimu yang sedang kalut.
Salam
Sarah M
11/10/2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak-Sajak Basi Ku (part 2)
PoetrySajak ku tidak pernah habis, aku perlu banyak bagian untuk menuangkan apa yang ada dipikiran ku. Seperti tujuan ku sebelumnya. Aku sangat berharap, dengan membaca sajak-sajak ini, rasa "duka" mu melebur menjadi "basi"
