bingung

16 1 0
                                    

Zani pov

Hari yang sangat bahagia, gak nyangka aku udh smp
"Woi kita sekelas nih" kata yoga mengagetkan ku
"Huhh, iya kita sekelas" kataku sambil tersenyum dikit
"Eh eh zan kamu kenapa" kata yoga sedikit khawatir
"Gak apa apa, cuma aku gak sekelas dengan doi" kataku
"Astagfirullah, kirain ngapa" kata yoga mukul jidat ku
"Auuu... sakit yoga" kataku membalasnya
"Maaf hehe" katanya
"Eh zan" katanya sambil menggoyangkan tanganku
"Apalagi sih ga" kataku malas
"Itukan bukannya lina sama rapilyi yah" kata yoga sambil nunjuk 2 cewek berkerudung
"Iya itu lina sama rapilyi, emg kenapa, APA ITU LINA SAMA RAPILYI NGAPAIN MEREKA DISINI?" kataku kaget
"Yaelah anak nih, segitunya kah kamu kaget,hahahhahaha" kata yoga sambil tertawa
"Iya kali dia sekelas dengan kita" kata yoga menambahkan lagi
Aku cuma ngangguk ngangguk mengerti
Tidak tau kenapa aku malah tersenyum sambil melihat mereka, padahal kan aku suka sama humaisa, kenapa aku malah seneng kalau aku sekelas dengan lina ya, atau jangan jangan aku suka sama lina, gak gak, kalau aku deket humaisa pasti jantungku deg deg an terus, jadi pasti aku suka sama humaisa bukan lina, ahhhh ntahlah bingung aku
Zani pov end
 
Renaldi pov

Aku seneng sekali bisa sekelas dengan kembaranku
"Yeyyy kita sekelas abg ku tercinta" kataku sambil lebay dan meluk dia
"Ih, jangan lebay lebay, iya abg juga seneng kok" kata faiz sambil balas peluk aku
"Bang bang, itu bukannya humaisa san fitri ya?" Kataku sambil nunjuk 2 wanita berkerudung yang ada dikursi belakang
"Iya itu humaisa dan fitri, kita sekelas dong dengan mereka, pasti seru kalau ganggu mereka hahaha" kata faiz sambil tertawa
"Iya ya, hahaha" kata ku yang ikut tertawa dengannya
Ntahlah kenapa aku suka mengganggu fitri, ngeliat muka dia kesel udh gemas liatnya, pengen nyubit nya tapi bukan muhrim,
Aku seneng bisa sekelas dengan fitri, ntahlah kenapa, bingung bingung kepala ku
Renaldi pov end

B-S-C (benci-sahabat-cinta)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang