Rich and Romance

Pertemuan

Hari Senin 17/5/2023 awal pertama masuk sekolah di Indonesia, yang biasa nya di lakukan MOS (Masa Orientasi Sekolah) di lapangan dengan terik matahari yang amat menyengat, namun tidak dengan sekolah elite SMA di kota surabaya yang bernama SMA INTERNATIONAL PERDAYASARI yang melakukan MOS di Corridor sekolah yang memiliki luas 900m2 dengan total lebar sekolah itu dapat menghabiskan 4,68 Ha tanah dengan gedung bertingkat 3 dengan bentuk bangunan tampak seperti huruf C . Pada saat hari pertama, semua murid datang ke sekolah dengan setelan yang stylist dan mewah, laki-laki membawa kendaraan yang mewah dan mahal dan perempuanya diantar oleh sopirnya masing-masing dengan perhiasan yang bling-bling yang tertempel di bagian tubuh tertentu dengan tas sandang di tangan yang ber-merek dan terlihat seperti barang impor. Pada saat itu ada seorang anak laki-laki yang bernama Borneo yorazawa, putra dari Yudhi yorazawa dan Sushi prombelo.

Awal kedatangannya bikin anak-anak laki-laki di parkiran depan sekolah tertawa ketika melihat ia diantar sampai gerbang dengan mobil BMW i8 dan keluar dengan setelan jas se pinggang dan kemeja bulus luar, serta celana jeans ketat di pergelangan kaki dengan sepatu kulit hitam mulus seperti baru digosokan penghitam sepatu.

Borneo pun berjalan mendekati parkiran dan duduk diatas sebuah kereta Ninja RR-150 model baru dengan setelan modifan tinggi yang memiliki warna hitam dengan garis pink, yang sedang di standard dua-kan,lalu ia berkata "apa kabar semua,?"
Tetapi tidak ada yang menjawab sapaan dari dia melainkan ia di tertawai habis-habisan,
lalu ada seorang berkata "woi lu,jan sok akrab deh,anak culun jangan sok kreak,bisa pecah kepala sob"

namun bukannya diam ,Borneo malah membalas "ceh..,berapa harga rumah lu men? Biar gue belik, trus gue bayar 2x dari harga yang lu patok"

Benar saja jawaban dari borneo tadi membuat anak itu emosi dan segera maju dan meremas baju bagian paling atas kemeja Borneo dan berkata
"Lu ngeledekin gue atau gimana hahk?.., ayok kita tes! Biar tau kau siapa aku!!"

Tetapi anak-anak diparkiran memisahkan mereka dan menyuruh mereka untuk berdamai, itu dilakukan karena pada saat itu hari pertama masuk sekolah, yah mereka tidak mau sekolahnya ter-Cam sebagai sekolah dengan penuh kekerasan antar sesama siswa.

Sambil mengeluarkan uang Rp.150.000,00 dan melemparnya ke muka anak tadi yang bernama Susilo,anak Kelas XII Ipa3 yang sudah terkena 5x surat panggilan karena kabur dari sekolah dan melawan guru.

Borneo pun berjalan mendekati pintu masuk sekolah yang memiliki lebar 4,5m dengan gerbang yang sudah di geser dan terbuat dari besi putih dan dilengkapi dengan AC. Memasuki ruang coridor terasa hening karena semua orang memainkan HP nya masig-masing ,dan ada juga beberapa yang memainkan laptop. Bukannya membuka mata pelajaran, mereka malah ada yang bermain game dan membuka Sosmed.
Yah,disekolah itu ,membawa hp bukanlah peraturan larangan ,melainkan sebagai salah satu media pelajaran untuk mencari informasi saat jam belajar dimulai. Karena hari ini adalah hari pertama, jadi 1 hari ini bebas menggunakan hp.

"Ting..tong..ting..ting..ting..tong..tong.."suara bel sekolah yang merupakan suara dari laptop salah satu guru

"Yah,kami beritahukan kepada murid-murid kami untuk berkumpul di GOR bola basket sekolah..
Kami beritahukan sekali lagi agar anak-anak kami berkumpul di GOR bola basket sekolah .. Terima kasih" suara salah seorang guru yang terdengar dari speaker yang terletak di tiap sudut lorong-lorong sekolah.

Lalu semua murid lama dan baru pergi menuju GOR bola basket yang terletak tepat di pertengahan depan
Sekolah.

Dan seperti biasanya, Borneo berjalan santai sampai-sampai ia terlambat sendiri memasuki GOR bola basket itu.

"Hiiinnngg..hhiiinngg(suara mik yang sedang di atur) ehm., yah terimakasih anak-anak kami yang sudah mau berkumpul di sini. Maksud bapak mengumpulkan kalian semua disini adalah ..untuk memberitahukan murid baru dan murid pindahan serta kelas-kelasnya" kata pak Marganda selaku kepala sekolah dan juga kepala yayasan lebih dari 10 sekolah di nusantara ini.
"Dan semua data tersebut dapat dilihat di papan mading sekolah yang ada di coridor sekolah, Demikian yang mau saya sampaikan, bapa ibu ada yang mau nambah?" sambung bapa itu.