Hari itu rofiq memiliki niat untuk melanjutkan menulis surat untuk anggie ,
"Fiq
"Emm
"Lo masih nulis surat yang kemarin
"Iya ,,,
"Hah kurang kerjaan lo nulis surat gitu , mendingan lo tunjukin aja ke dia kalo lo suka sama dia
"Ahh ribet loo fiq , saran
bagus bagus bukannya di contoh malah di cuekin"Eh lo berdua bisa diem nggak sih , yang nulis surat ini kan gue bukan lo kenapa lo berdua yang ribet ...
"Emm serah lo fiq
Tak lama rofiq yang sedari tadi nulis surat buat anggie , akhirnya selesai juga dan beranjak mencari anggie
"Rofiqq!!!
Sontak rofiq menghentikan langkahnya dan mencari sumber suara
"Apa sihh ??
"Lo mau kemana fiq ...
"Gue mau ngasih surat ini buat bidadari yang paling cantik di kelas 10A
"Owh , fiq lo mau ngasih langsung gitu sama anggie
"Iya
"Eh meding lo nyuruh si culun aja
"Eh iya bener tuh , tumben ide lo bagus juga tu riss..
Rofiq , haris , dan tama pun menemui si culun , tapi sebenarnya nama dia itu avan tapi karena dia pakek kaca mata dan sifatnya kayak anak kecil , makanya tama manggil avan dengan sebutan si culun
"Woyy !!!
Sapaan keras rofiq , tama , dan haris ke anak culun yang duduk di kursi bagian depan yang tengah membaca buku
"Ehh kalian bertiga , ada apa ya ??
"Eh lo ke kelas 10 Ipa A gihh !!
"Ngapain ??
"Kasih nih surat ke anak 10 Ipa A
"Kasih ke siapa ??
"Kasihin aja ke anggie
"Tapii gue m-au bac...
"Udah kasihin aja dulu
"Emm iii-ya
Avan pun beranjak menuju kelas 10 Ipa A
"Woyy ,,,, anak culun ...!!
Avan yang dengan takut pun menghentikan langkahnya dan mencari suara itu karena di kelas 11 Ipa itu hanya dia yang di panggil anak culun
"Aaa-da a-pa
"Lo jangan bilang kalo itu dari gue ..,, ngerti nggak
"Iya , tapi kalo dia nanti nanya gimana ??
"Nggak usah di jawab kalik, langsung pergi aja ..
"Emm ii ya
Avan pun beranjak melanjutkan langkahnya ,,, tak lama avan pun sampai di kelas 10 Ipa A
Avan pun hanya melihat kelas 10 Ipa A , seperti orang kebingungan tak lama ada seorang cewek tepat di belakang avan , yang mengejutkannya
Siapa lagi kalo bukan dena"Heyy!! , Nyari siapa ya ??
Dengan reflek avan yang ketakutan meminta maaf , karena dia kira ibu Defia guru yang berparas cantik dan sekaligus guru paling tegas ..
"Maafff buu , maaf bu defia saya cummma...
Avan pun membalikan tubuhnya dan melihat heran karna bukan bu defia , hanya seorang cewek yang tak mengenalnya