1

72 12 0
                                    

"Ya ya, ntar aku ke sana, aku lagi buat sarapan," ucap seorang namja yang sedang telepon dengan temannya sambil menyiapkan bahannya di dapur apartemennya.
"Ya udah cepet sebelum jam 8. Ntar dimarahin sama dosen lagi," kata temannya namja.
"Tahu aku, sampai ketemu di kampus," pamitnya lalu menutup teleponya.
"Haah... aku malas ke kampus," keluhnya sambil memecahkan telurnya ke wajan.
Setelah ia membuat sarapan, ia menaruh piring dan gelas ke meja makan. Tak lupa ia membawa tas ransel miliknya serta smartphone miliknya. Sambil sarapan, ia membaca berita-berita ter-update. Alisnya mengerut sambil membaca artikel di smartphone.
Mereka menemukan batu asteroid yang berisi parasit lalu diuji coba? Huh, pasti perusahaan terkenal lagi. Membosankan. batinnya dalam hati. Di satu sisi, Korea Science Tech sangat terkenal di mancanegara bahkan di dunia mahasiswa. Namun di sisi lain, ia merasa curiga dengan perusahaan yang menurutnya illegal.

***

"Akhirnya kau datang juga," ucap temannya yang sedang menunggu di depan gerbang kampus. Namja itu hanya menghela napas malas setelah menghampiri temannya.
"Udah, deh jangan malas gitu. Kapan lulusnya kalau masih kayak gitu," ucap si gigi kelinci itu sambil menepuk bahunya.
"Malas sama dosennya," namja itu beralasan.
"Semuanya pernah mengalami hal itu, TaeTae hyung. Jadi ayolah, berusaha bareng agar kita lulus," hiburnya. Namja bernama Kim Taehyung hanya tersenyum kecil, walaupun itu menyakitkan.
"Ayo, masuk ke kelas," ajaknya sambil merangkul temannya. Taehyung sudah mulai bersemangat setelah dinasihat oleh Jeon Jungkook, teman satu jurusan.
Mereka berdua sudah lama berteman sejak mereka masuk ospek. Jungkook mengeluh dengan tugas pertamanya. Namun Taehyung men-suport Jungkook agar tidak mengeluh dalam suatu hal. Tidak hanya itu saja, Taehyung membantu tugas Jungkook yang kebetulan ia dapat tugas yang sama. Akhirnya setelah tugas pertama mereka selesai, Jungkook mulai berteman dengan Taehyung hingga sekarang ini.
"Masih untung kita ambil jurusan yang gampang," tambah Jungkook kepada Taehyung. Ia hanya mengangkat kedua alisnya sambil melihat mahasiswa lain yang betapa sibuknya mereka.
"Hai noona," sapa Jungkook kepada seorang yeoja. Yeoja itu kewalahan memegang tumpukan buku yang dibawanya.
"Oh, h-hai," sapanya kikuk. Kikuk karena ia terburu-buru ke kelasnya.
"Santailah noona, kita nggak ngapa-ngapain kok," ucapnya.
"Terima kasih, tapi aku harus ikut mata kuliah. Jadi aku harus cepat, sudah ya?! dah!" serunya sambil melangkah cepat. Taehyung melihatnya dengan perasaan bingung.
"Kim Jisoo ya?" tanya Taehyung. Jungkook mengangguk.
"Yah, dia masuk jurusan ilmu biologi. Awal masuk kuliah aku sarankan noona masuk ilmu budaya, namun ia menolak dengan alasan paksaan orang tuanya. Ya udahlah, jadinya sibuk gitu," jelasnya panjang lebar.
"Lebih baik jangan urusin orang lain, tapi uruslah dirimu sendiri. Karena tiap orang masalahnya beda-beda," ujar Taehyung dengan nada yang serius.
"Tau! tapi kan, kasihan juga -atau hyung yang emang nggak suka mata pelajaran sains gitu?" godanya sambil menyenggolkan sikutnya. Taehyung menatap malas sambil berjalan cepat menuju kelas.
"Eh tunggu! Gitu saja kok marah, sih?" ujarnya sambil membuntuti Taehyung dari kejauhan.

***

Setelah mata kuliah selesai, Jungkook dan Taehyung makan siang bersama di kantin. Mereka berdua berbincang-bincang ringan sampai hal-hal yang penting.
"Eh, hyung. Udah tahu belum kalau,"
"Udah. Perusahaan terkenal menemukan batu asteroid itu kan? Malas sekali aku mendengarnya," Taehyung memutarkan bola mata malas sambil meneguk jus jeruk.
"Ya! Aku belum selesai berbicara!" seru Jungkook sambil menggembungkan kedua pipinya tanda kesal membuat yeoja lain merasa gemas. Sementara Taehyung menatap malas melihat kelakuan yang kekanak-kanakan.
"Terus apa lagi?"
"Ini kesempatan bagus untuk mewawancarai CEO itu! Bukankah itu menarik?!" pekiknya.
"Hah? maksudnya?"
"KM  kita dapat kesempatan untuk wawancara dengan CEO Korea Science Tech!"
"Jinjaa?! Beneran?" ekspresinya berubah menjadi semangat.
"Iyaa benar! Rencananya dilaksanakan-"
"Selasa ya? Pas banget hari ini ada KM!" potongnya sekaligus antusias.
"Eits, ke Korea Science Tech dilaksanakan kamis besok! hari ini menyiapkan wawancaranya," tambah Jungkook lagi.
"Yaah, kukira hari ini. Kalau hari ini, aku bisa skip mata kuliah,"
"Kau ini, terlalu ambisius kalau masalah ini,"
"Oh ya jelas, dong!" katanya santai. Sebetulnya, tujuannya Taehyung untuk menanyakan hal lebih detail dari perusahaan sains terkenal itu.
"Eh, temanmu udah dikasih tahu belum?" tanya seorang yeoja menghampiri mereka berdua sambil membawa kotak bekal miliknya.
"Dahyun!" pekik Taehyung. Dahyun langsung duduk di sebelah Jungkook lalu menyapa Taehyung.
"What up dude," itu kebiasaan Dahyun ketika ia menyapa namja-namja itu.
"Aku yakin kau sangat bersemangat, nanti jam 1 langsung KM  ya?" ucap Dahyun sambil membuka kotak bekal miliknya. Taehyung mengangguk senang sekaligus bersemangat.
"Pasti dong!" tekatnya.
"Eh sebelumnya, udah pada ngerjain tugas belum? itu, lho yang dikasih oleh dosen kita," Dahyun tanpa basa-basi membuka pembicaraan sambil mengunyah sandwich miliknya.
"Oh tugas yang buat besok? emangnya kenapa?" tanya Jungkook.
"Ya ampun ini orang udah kayak nggak niat masuk kuliah saja, suruh cari sejarah dinasti Korea kuno tanpa cari di internet!" pekiknya.
"Dih, orang kita berdua saja udah selesai di jauh-jauh hari, kok. Justru kamu yang nggak niat kuliah," ledek Jungkook sambil tertawa terbahak-bahak. Dahyun berusaha menahan amarahnya karena tingkah jahilnya Jungkook namun sia-sia karena ia menjitak dahinya.
"Aduh! sakit tahu!" serunya.
"Jangan harap kalau aku nggak ngerjain tugas, ya! aku udah ngerjain di jauh-jauh harilah! Nah siapa yang lebih rajin, hah?!" serunya sambil menatap Jungkook dengan tatapan seramnya. Sementara Taehyung hanya menahan tawa menatap tingkah laku yang kekanak-kanakan meski usianya sudah dianggap dewasa.
"Eh tau nggak, sih? Kalian itu cocok jadi saudara kembar," celetuknya dan akhirya ia tertawa.
"Diam!" seru mereka berdua kompak.

SymbioteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang