DAMA

one

PUTUS

Satu kata yang membuat sekujur tubuh seorang cewek merinding mendengarkannya.

🖤🖤🖤

Mengapa jika saat kita sedang sayang-sayangnya dengan orang itu orang itu malah pergi meninggalkannya tanpa rasa bersalah sedikitpun. Seperti itu kira-kira yg sedang dirasakan oleh Dara.

Ya. Namanya Adara Fradella Agatha, cewek yang akan menginjak di usia 16 tahun itu merasakan sesak di dada ketika dia baru saja diputuskan oleh pacarnya yang bernama Adhitama Elvan Syahreza. Dia sangat menyesali perbuatannya itu, mengapa dulu ia menerima untuk menjadi pacarnya. Iapun hanya bisa meratapi takdir yang telah dibuat oleh Tuhan untuknya. Satu kata untuk Tama,'brengsek'.

🖤🖤🖤

"Pagi anak mama yang cantik",ucap seorang wanita paruh baya ketika melihat anaknya sudah bersiap untuk pergi ke sekolah.

"Pagi ma.",ucap Dara tanpa ada rasa semangat sedikitpun.

"Dih pagi-pagi anak mama mukanya udah ditekuk aja. Semangat dong ini kan hari pertama kamu masuk sekolah setelah MOS loh."ucap Risa dengan memberikan dorongan agar Dara lebih semangat.

"Iya ma.",ucap Dara dengan volume suara sedikit dibesarkan.

"Gitu dong, baru anak mama. Udah buruan habisin sarapan kamu nanti telat."

"Iya mamaku yang cantik.", ucap Dara dengan nada gemas karena mamanya sejak tadi hanya mengomelinya. Ralat menasehatinya.

"Ma, papa mana?"

"Udah berangkat duluan tadi."

"Oh.",ucap Dara dengan nada semangat. Why? Karena dia jadi bisa naik motor sendiri kesekolah tanpa harus macet-macetan dijalan, dan berakibat TELAT.

"Kamu hati-hati kalo naik motor sendiri gausah kebut-kebutan."
"Iya ma"
"Ma Dara berangkat dulu ya", ucap Dara sambil berpamitan kepada Risa.

🖤🖤🖤

"Dar duduk samping gue dong.",ucap lea.
"Hmm"
"Setdah baru masuk kelas muka udah ditekuk aje buk. Ngapa Lo?"
"Gpp"
"Gausah jutek-jutek napa, ntar yang suka sama lo lari semua baru tau rasa Lo."
"Idih paan sih. Ngantuk nih"
"Perasaan semalem Lo tidur habis isya' dah kenapa sekarang Lo ngantuk bego.",ucapan lea hanya terdengar angin berlalu bagi Dara.

🖤🖤🖤

"Woy bangun istirahat, nyenyak bangetlo sumpah."

"Hah? Demi apa ini udah bel istirahat. Kenapa Lo gak bilang dari tadi goblok",ucap Dara sambil melihat jam dipergelangan tangannya.

"Lah ngatain gue goblok. Kalo gue goblok Lo pasti udah ketauan Ama pak Samsul tadi, gimana sih.",ucap lea dengan nada kesal karena disebut 'goblok' oleh Dara.

"Eh, ya maap khilap neng. Ya habisnya tiba-tiba udah istirahat aja."

"Yaiya orang Lo tidur ampe ngiler gitu. Udah yok kekantin keburu bel masuk. Itu mukalo cuci dulu Sono gue tunggu diluar."

"Iya ih. Galak amat. Berasa disekolah ada mama pengganti dah.",Lea hanya menanggapi dengan pelototan dari matanya.

🖤🖤🖤

"Dar mau pesan apa Lo?",ucap lea sambil melihat menu-menu yang terpampang jelas didepan.
"Kayak biasa."
"Etah buset, kayak biasa yang mana orang Lo sekolah baru semenit."

"Semenit mata lo bego. Trus yang kemaren apa.",ucap Dara mulai emosi dengan tingkah Lea uang menyepelekannya.

"Iyain dah biar cepet selesai ni urusan, gue keburu laper Lo ajak ribut. Udah gini deh emang Lo mau pesen apaan.",ucap lea mengakhiri perdebatan kecil mereka.
"Batagor atau Ama es teh."
"Yoa segera meluncur."

Kok sahabat gue agak aneh ya kadang-kadang nyebelin kadang-kadang nyusahin kadang-kadang bantuin jadi bingung sendiri gue, ucap dara dalam hati.

🖤🖤🖤

"Bu Rika dateng, Bu Rika dateng.",ucap salah satu teman yang mengetahui bahwa Bu Rika akan datang. Bu Rika adalah guru BP yang cantik, lemah lembut. Tapi jangan salah kalo ada murid yang melanggar tata tertib langsung gibeng aja udah sekarat kali ya.

"Assalamu'alaikum anak-anak.",ucap Bu Rika dengan semangat.

"Wa'alaikumsalam Buu..."

"Nah hari ini kita kedatangan murid baru ya, saya harap kalian tidak keberatan dan bisa bersosialisasi dengan baik.",terang Bu Rika kepada siswa-siswi."Iya buuu..."

"Ayo sini masuk."
"Nah sekarang perkenalkan dirimu."

"Siang. Perkenalkan nama saya Adelia Adamma Brunella, kalian bisa panggil saya dengan Lia kalo gak adel. saya siswi pindahan dari SMA JAYA NEGARA. Salam kenal.",ucap Lia dengan ramah.

"Salam kenal juga"
"Btw alamat rumah Lo dimana"
"Entar pulang bareng gue ya"
"Boleh minta nomer telfon Lo gak."
"Boleh kenal sama orang tua Lo gak, soalnya buat minta restu untuk nikahin lo."

"Huuuuuu.....",satu kelas mengejeknya.

"Sudah sudah perkenalannya bisa dilanjutkan nanti setelah jam istirahat ke dua ya. Oh iya kamu Lia silahkan duduk di bangku yang kosong!"

"Baik bu."

🖤🖤🖤

Hai guys! Oke biar saya jelasin kenapa udah maen publis-publis aja ya karena pengen buat cerita yang topiknya beda dan lebih seru gitu. Iya kemaren sempet nulis buku lain cuma tangan gue berasa gatel pengen cepet-cepet mublish ni cerita.

Vote and coment harap dilupakan!!!
Dan jangan lupa follow ig saiak.
@ssrh.auliasrh

Happy reading guys!😘