STAY(End)

stay

1 tahun kemudiannn

Mari kita lihat bagaimana keadaan mereka?

Pertama-tama mari kita lihat keadaan bangtan minus namjoon.
.
.
.
.

1 tahun berlalu, kini hidup mereka menjadi lebih baik. Setelah kejadian namjoon di usir, lusanya tiba-tiba saja jin mendapat telpon dari perusahaanya yang dulu pernah memecatnya, untuk kembali bekerja di sana, bahkan pangkat jin menjadi naik. Lalu seminggu kemudiaan taehyung resmi keluar dari penjara, karna tiba-tiba jackson mencabut tuntutanya. Suga yang notabenenya adalah seorang produser sekarang sudah menjadi terkenal dan sukses. Haseok juga sukses di bidang musik, sekarang ia tengah merintih menjadi seorang idol. Jungkook, masih melanjutkan kuliahnya dan jimin kini ia sudah menjadi calon dokter dan sedang magang di sebuah rumah sakit terkenal di seoul.

Hidup mereka sangat menyenangkan bukan?.

Mereka menjalani hari seperti tidak terjadi apa" sebelumnya, bahkan mereka tidak tau di balik kesuksesan mereka ada orang yang tengah berjuang.

Ok skipp....

Mari kita lihat orang selanjutnya...

Kim eunso, tentu kalian sudah tau bukan, ya eunso. Ibu dari namjoon juga ke6 saudaranya, kini ia masih berusaha untuk membuat namjoon menjadi sembuh walaupun persentasenya sangatlah kecil, bersamaan dengan itu, ia juga masih berusaha untuk mencari keberadaan putra-putranya yang lain.

Jika kalian bertanya," kenapa tidak bertanya pada namjoon"?maka jawabnya adalah, eunso belum berani untuk membuka jati dirinya pada namjoon.

Jika kalian bertanya lagi"apa namjoon tidak ingat pada eunso?" maka jawabanya adalah, ia tak mengingatnya, mengapa?karna penyakitnya yang membuatnya mengalami kesulitan untuk mengingat, apa lagi itu sudah lama sekali bukan.

Maka dari itu, eunso berencana untuk mengumpulkan putra-putranya yang lain terlebih dahulu, baru ia akan memberitahu siapa sebenarnya ia pada namjoon.

Ok skipppp

Mari kita lihattt yang lainnn....

Jacksonn, tak perlu ku jelaskan siapa dia, kalian pasti sudah tauu. Sekarang jackson sudah menjadi seorang CEO di perusahaan pamannya sendiri, kang jeshyuk. Selain karna kepintaranya, jackson bisa menjadi CEO di perusahaan pamanya, itu karna pamannya tidak memiliki seorang anak, jangankan anak, istri saja tak punya, heii bukan tak laku, tapi istrinya sudah lama meninggal dan ia tak mau mencari pengantinya, dan yaa memang tak mudah untuk jackson menerima itu, jika mengingat, kalau ia adalah seorang anak koruptor, jackson sedikit minder dan takut namun sekali lagii, karna dukungan dari sahabatnya, jackson bisa meyakinkan dirinya untuk terus melangkah. Berterima kasih lah pada namjoon yang selalu ada untuk jack.

Ok nextt......

Dan inilah yang kalian tunggu, siapa lagi kalau bukan namja tampan pemilik dimple paling manis sekorea ini. Namjoon...

Keadaanya.....tak terlalu baik...maksudku..namjoon masih berjuang melawan penyakitnya dan bertahan,sakit?, tentu saja rasanya sakit namun ia tak mau berhenti sampai di sini. Tujuannya untuk hidup belum tercapaii, ia tak mau pergi sepertii inii, ia ingin tenanggg dan namjoon tauu, apa yang membuat nya tenangg kebahagiaan keluarganya, ia menginginkan itu.

Back to story........

Suasana di sore hari ini,memang menyenangkan, tak panas tapi menyejukan, tak gelap tapi cerah, kicauan burung, semilir angin juga suara kebahagian dari tawa-tawa anak-anak menambah kesan hangat di sore ini dan suasana ini tengah di nikmati oleh seorang namja berbalut piyama yang tengah duduk di sebuah bangku taman, di temani dengan sebuah buku catatan juga pena berbulu berwarna putih.

Sesekali atensinya di tunjukan pada sekumpulan anak-anak yang tengan bermain dan tertawa gembira, lalu beralih lagi pada buku catatanya dan menuliskan sesuatu di sana.

"Joonie", merasa terpanggil, namja ini pun menoleh dan mendapati seorang wanita cantik memakai kemeja dengan balutan jas putih juga stetoskop yang bertengger di lehernya.

" dokter." namja itu adalah namjoon, terseyum menampilkan deretan giginya yang putih, ouh jangan lupakan kedua lesung pipinya,yang semakin tercetak sangat jelas.(seketika author diabetes)

"Dasar nakal, keluar kamar tampa meminta ijin," tegur dokter, ahh sebut saja eunso, eomma yang kini telah beralih profesi menjadi dokter pribadi namjoon.

"Hehehe, bosan dok," ucap namjoon, dengan senyum jahilnya.

"Kau ini, jangan di ulangi yaa, jack sekarang pasti tengah mencari mu," ucap eunso sambil mengusap lembut surai blonde milik namjoon.

"Jack, kesini?" tanya namjoon.

"Iya, tadi dokter berpaspasan denganya, katanya dia sedang mencarimu" jawab eunso.

"Biarlah" ucap namjoon.

"Kenapa?, seharusnya kau senang kan" ucap eunso.

" biarkan dia mencari ku dok, itu adalah balasan karna ia jarang sekali menjengukku," ucap namjoon dengan muka sebalnya.

"Sok sibuk," gumam namjoon, yang masih bisa di dengar oleh eunso.

Eunso menahan tawanya, saat ia melihat namjoon dengan mulut mengerucut, dahi yang berkerut sambil bergumam dan bergerutu mengutuk jackson. Seketika itu pula, rasa bersalah itu kembali membuat dadanya terasa sakit, sesak. Tapi apakah sakit dan sesak yang ia rasakan sama seperti rasa sakit yang di rasakan oleh anak-anaknya, saat ia tampa alasan yang jelas meninggalkan mereka dan jangan lupakan ia juga meninggalkan sebuah masalah, sebuah beban, untuk salah satu anaknya, membiarkan ia menderita selama ini,sendirian.

Tampa sadar liquid bening itu tiba-tiba saja turun membasahi kedua pipi putih milik eunso dan namjoon melihat itu.

"Jangan menangis, air ini terlalu berharga untuk di buang" ujar namjoon sambil mengusap pipi putih eunso.

"Ahh, tidakk dokter tidak menangis, ini hanya....kelilipan" ucap eunso sedikit kaget.

"Dok, kau lucu" ucap namjoon,sambil terseyum.

"NAMJOOONNNNN".......................

Readers hii✋,di sini aku mau ngasih tau,kenapa aku selalu ngasih chap yang sedikit,itu soalnya,ff ini emang chapnya gk akan sampai lebih dari 20 chap,itu emang aku maunya ke gitu.biar gk cepat tamat soalnya.

Ok

See youuu