3*Penculikan

822 24 0
                                    

"Krriiiiiiiing...."bel sekolah berbunyi menandakan bahwa semua murid bahwa pelajaran akan di mulai.

4 jam berlalu akhirnya semua murid selesai belajar semua murid dapat melakukan kegiatan bebas.

" Huh aku bosan di kamar aku ingin jalan2 ke hutan 🌲 yanga ada di belakang sekolah ini... Hmmm... Tidak apa2kan ya... "Lesleypun berjalan ke arah Bhutan itu tanpa membawa senjatanya ia hanya memakai seragam.

Saat ia berjalan tiba ia mendengar suara obrolan segerombolan orang ternyata mereka orang jahat.

Lesleypun menutup mulutnya dengan tangannya dan ia perlahan berjalan mundur lalu "krak" Suara batang yang ia injak itu berbunyi keras, Lesley pun terduduk di tempat karena tersandung batu juga.

"Hey siapa itu? "Tanya penjahat ke arah suara itu saat penjahat itu membuka ada wanita berkepang yang sangat cantik.

"Wah wah wah rupanya ada wanita cantik yang sedang menguping ya"
Penjahatpun menghampiri Lesley.

Lesleypun melawan penjahat walaupun kakinya keseleo, dan pada akhirnya meraka mendapatkan Lesley.

"Lepaskan aku!!... Arghh... Tolooong! "

"Hey cantik maukah kau jadi pelayanan"tanya salah satu penjahat itu.

"Cihh... Lebih baik aku mati dari pada melayanimu" Jawab Lesley sambil tersenyum miring.

"Beraninya kau!! "Lalu penjahat itu ingin menpar Lesley sayangnya ada pisau yg menancap ke tangan penjahat.

"A.. ah siapa kau, keluar!! " Jerit penjahat itu.

Sesosok pria yang membawa pisau itu adalah Gusion, Gusion pun keluar dari tempat persembunyiannya.

Salah satu penjahat melempar batu tajam yang terkena pipi Gusion, Gusion pun tersenyum miring.

"Tu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tu... Tuan Gusion "seketika penjahat itu bergetar ketakutan.

"Maafkan saya tuan"penjahat itu bersujud.

"Pergii!!!! " Suara yang lantang itu membuat para penjahat lari dan ketakutan.

Gusion pun melepaskan ikat tali yang mengikat tubuh Lesley. Lalu Gusion menggendong Lesley ke rumah pohon.

Dan Gusion mendudukan Lesley di kasur yang ada di rumah pohon itu.

Gusion pun memijat kaki Lesley.

"Gusion Terima kasih telah menyelamatkan ku dari penjahat itu, oh ya itu kau ada luka" Tunjuk lesley ke arah pipi Gusion.

Lesleypun mengambil minyak dari kantongnya itu dan ia menyuruh Gusion duduk di kursi.

"Duduklah di kursi itu 👉 "tunjuk Lesley.

"Untuk apa? " Tanya Gusion.

"Aku ingin mengobati lukamu sebagai tanda Terima kasiku" Lesley memohon kepada gusion

Gusion and lesleyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang