2/2

12.5K 693 62
                                    

warn! 3000+ kata penuh omong kosong. semoga kalian tahan membaca sampai akhir, yaaa.












Happy Reading!













Pagi ini Daniel terbangun dengan rasa bahagia yang membuncah. Hari dimana Daniel bisa membuka mata untuk pertama kalinya di pagi hari, dan menemukan seorang Ong Seongwoo di pelukannya, adalah hari yang paling membahagiakannya.

"Good morning my Sunshine..." Daniel mengecup bibir tipis Seongwoo yang terlihat sangat menggoda untuk kembali dibengkakkan.

Seongwoo yang juga sudah terjaga, tersenyum membalas sapaan Daniel. Ia menelusupkan dirinya makin dalam pada pelukan Daniel. Merasakan hangatnya tubuh lelaki yang dicintainya.

"Jam berapa kamu akan pulang, Niel?" Seongwoo mendongak sedikit untuk menatap mata Daniel.

"Mungkin siang atau sore hari. Seperti saat pulang bekerja seperti biasa." jawabnya.

Seongwoo tersenyum senang. Ia bisa menghabiskan waktunya bersama Daniel sedikit lebih lama.

Daniel selalu menjadwalkan hari libur setelah ia dan Seongwoo melakukan sex. Biasanya ia akan memanggil seorang pekerja kepercayaannya untuk membereskan kantornya yang sudah seperti kapal pecah setelah sesi sex panjangnya bersama Seongwoo. Lalu, ia akan memasrahkan pekerjaannya kepada Hyunbin, yang bisa dibilang adalah tangan kanan Daniel di kantor.

Ia dan Seongwoo biasanya hanya akan diam di apartemen. Menonton film dengan sedikit cuddling, atau hanya tidur untuk mengembalikan tenaga mereka yang terkuras setelah sex panjang mereka semalam.

Seperti saat ini, Daniel sedang membersihkan tubuh Seongwoo yang tidak bisa bangun karena semua bagian tubuhnya terasa sakit. Maka Daniel sebagai partner yang baik, membantunya.

"Mengapa kamu sangat indah, Baby? Rasanya aku akan gila sebentar lagi karena terlalu mengagumimu." Daniel dengan segala kegombalannya berkata.

Seongwoo mendengus mendengarnya. Meski pipinya bersemu merah. Mengundang tawa dari Daniel yang menatapnya dengan mata berbinar.

Hubungan aneh Seongwoo dan Daniel dilandasi dengan perasaan yang sudah terlanjur dalam bersemayam. Daniel tak lagi peduli dengan statusnya sebagai suami. Dan Seongwoo tak lagi peduli dengan status Kang Daniel yang sudah beristri. Keduanya menjalani hubungan dengan tenang, tanpa masalah ataupun tuntutan untuk Daniel agar segera menceraikan istrinya.

Seongwoo sudah merasa puas dengan hubungan mereka sekarang. Ia tidak merasa terbebebani harus menyembunyikan hubungannya dengan Daniel. Ia justru senang karena ia bisa memiliki Daniel untuk dirinya sendiri seperti ini, saat mereka sedang berdua. Karena tak bisa dipungkiri, meski Daniel sudah beristri, pesona dan kharismanya tak luntur, bahkan makin menguar. Membuatnya dinobatkan sebagai lelaki terpanas sepanjang tahun.

"Aku sedang mengurus berkas perceraian dengan Hyein." Daniel membuka percakapan serius ini setelah ia selesai membersihkan dan memakaikan Seongwoo pakaian.

Seongwoo langsung terlonjak kaget. Tiba-tiba? Apakah Daniel sudah gila? Bukannya perusahaannya membutuhkan investor besar saat ini? Mengapa tiba-tiba bercerai? Hal itu kan bisa menyebabkan perusahaan Daniel kehilangan investor.

Bend Me Over The TableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang