16

9.4K 1.1K 24
                                    

Beri ☆ sebelum baca!

-
-
-
-
-
-
-

"KAU SERIUS HYUNG!" Yoongi mengangguk ia merasa kalau orientasi seksualnya akan menyimpang setelah melihat jimin yang telanjang bulat seperti tadi pagi
Tapi sebenarnya ia sudah beberapa kali melihat jimin yang telanjang sehingga harus menuntaskan semuanya sendiri...

"Siapa?" Yoongi menatap was was namjoon yg bertanya dengan nada serius
"J-jimin" ingatkan namjoon kalau dia harus membuat bayi bersama jin nanti...
"Baiklah aku mengerti, sekarang ini berkas yang kau minta--" yoongi mengalihkan pikirannya kemudian terfokuskan pada tumpukan kertas dihadapannya,
"Kau sudah tau berapa jumlah saham yang tuan jeon berikan pada taehyung?" Namjoon terkekeh ringan
"Ia melakukannya dengan halus hyung, kim taehyung itu selalu menyiksa anak dari tuan jeon padahal tuan jeon selalu berbuat baik padanya" wajah yoongi kentara terlihat bingung? Siapa dia bilang tadi?
"Sialan! Jangan bilang kalau jungkook adalah anak-----"
"Kau benar hyung, dia orangnya dan tuan jeon telah mengirim seseorang 1 tahun lalu untuk mancari jungkook, dan ia menemukannya lalu melamar kerja sebagai pelayan di rumah taehyung, dan boom! Diterima!" Yoongi menyembunyikan raut terkejut..
"Maksudmu? Suruhan tuan jeon melihat semua kejadian setiap harinya disana begitu? Apa taehyung tau? Dan apa tuan jeon tau kalau putranya telah menikah?"
"Not! Dia selalu sibuk dengan selingkuhannya! Kupikir suruhan tuan jeon tidak memberitahu kalau jungkook sendiri telah menikah" Yoongi memijit pelipisnya merasa pusing dengan apa yang taehyung lakukan..
"Bagaimana keadaan jungkook?" Ujarnya kemudian...
Namjoon menunduk..
"Sebaiknya pertemukan jimin dengan jungkook secepatnya hyung"

"Bagaimana dengan jin hyung? Apa dia baik?" Namjoon menggeleng
"Sepertinya setelah kau menikahkan jungkook dengan taehyung ia jadi membencimu dan ia tak pernah keluar kamar dalam 1 tahun ini" yoongi menghela nafas..

"Ajak dia untuk bertemu jimin jungkook hari ini tapi jangan beritahu kalau ia akan menemui jungkook dan jimin" Namjoon mengangguk senang...

----------------

Raut wajah jungkook tak terbaca kala ia melihat kebawah dasar kolam renang di taman itu..
Itu terlihat jernih sekali dengan kilapan kilapan sinar matahari...

Ia ingin masuk tapi ia tak bisa berenang, ia melihat sekelilingnya tidak ada orang lain selain dia ditaman ini.. senyumnya mengembang saat tangannya ingin menggapai air kolam namun ia  terpeleset dan...

Byurrr~

_________

"Selamat datang tuan kim~" kepala pelayan jung menyambutnya ramah senyum khas ia tunjukan pada taehyung, namun satu yang taehyung bingungkan dimana jungkook? Biasanya saat dia pulang jungkooklah yang akan menyambutnya dengan suara riang....

"Dimana jungkook?"
"Dia sedang main main di kolam belakang tuan" kepala jung menunduk sopan
Taehyung berjalan menuju pintu penghubung taman belakang dimansion itu, sampai telinganya mendengar suara minta tolong dan itu suara jungkook...

Bergegas taehyung keluar, bersama kepala pelayan jung, tak sangka ia melihat jungkook yang meronta ronta di dalam kolam hampir kehabisan nafas..

"JUNGKOOK!" Taehyung berlari dan menjatuhkan dirinya kekolam

BYUURRRRRR!!

iya menarik jungkook mendekat kepinggir kolam dan pelayan jung membantunya,
Sungguh jungkook amat lemas seluruh badannya... ia hanya sadar saat dimana seseorang menyelamatkannya...

"JUNGKOOK! Yakk buka matamu!" Taehyung memompa dada jungkook agar semua air yang masuk keluar kembali, melihat kepanikan taehyung kepala jung mundur dan segera menelfon dokter..

"Nafas buatan!" Ujar taehyung kemudian menempelkan bibirnya dengan bibir jungkook
Meniupnya pelan selama beberapa kali.. namun tetap tak berhasil...

"Tuan sebaiknya bawa tuan jungkook kedalam sy sudah memanggil dokter untuk kesini" taehyung membopong tubuh kurus jungkook masuk kedalam rumah menuju kamar mereka lalu ia membaringkan jungkook di ranjang, tak lupa taehyung segera mengganti pakaian jungkook agar namja itu tidak kedinginan....

Tak lama setelahnya datanglah seorang yang berumur setengah baya ...
"Ada apa tuan kim?"
"Dia tenggelam dan aku sudah memberikan penolongan pertama tapi dia tetap saja tidak sadar" dokter itu mengangguk menyuruh beberapa pelayan untuk mengeluarkan alatnya dari dalam tas...

"Sebaiknya amda diluar dulu"

________________________

"Jimin ?" Mendengar suara yoongi dari arah luar kamar, dengan secepat kilat jimin memperbaiki posisinya dengan tidur menggunakan selimut yang menutupi hampir seluruh tubuhnya...

Klek~

"Hey? Kau sudah tidur?" Yoongi mendekat kemudian mengguncang pelan bahu jimin..
"kau-----" ia menyibak selimut dan terpampanglah tubuh toples jimin..
Yoongi membulatkan matanya..
Buru buru ia menyelimuti jimin lagi..
Sementara jimim sudah mati matian menahan tawanya..

'Sial!' Yoongi buru buru pergi dan masuk kedalan kamar mandi, dan jimin bangun sambil tertawa senang...

"Dia tergodaa ahahahahhaha"

---------------

"Kau sudah merasa baik?" Jungkook menatap kosong kedepan sudah setengah jam semenjak dia sadar jungkook seakan tidak mau berbicara pada siapapun dan itu membuat taehyung emosi

"JAWAB SIALAN! APA KAU MERASA BAIK" jungkook menutup matanya.. merasa nyeri di ulu hatinya...

PLAAKKK!

"AKU MENYURUHMU BERBICARA SIALAN!" Jungkook tetap tak bicara walau kini sudut bibirnya berdarah akibat perlakuan taehyung..

PLAAKK!

PLAKKK!

BUAGHH!!

"Sshh hikss sa-sakit" taehyung tersenyum remeh jungkook memegangi pipinya..
"Sakit?" Ujarnya..

"LALU JAWAB PERTANYAANKU BODOH! JANGAN DIAM SAJA! KAU TAU KAN AKALU AKU BENCI DIABAIKAN PELACUR SIALAN!"

PLAKKKK!

"HENTIKAN! hikss k-kumohon hentikan hikss i-itu sakit, jika k-kau bertanya b-bagaimana hikss keadaanku, ka-kau bisa melihat sendiri.. hikss apa a-aku terlihat baik!" Taehyung tertawa terbahak bahak sambil bangkit dari duduknya..

"Baguslah... aku harus pergi, menemui calon istriku! Aku pergi sialan------

Buaghhh!

Memukul rahang jungkook kuat hingga namja bertubuh ringkih itu mengaduh sakit...
Saat mendengar kata calon istri hati jungkook seakan di robek robek lalu kemudian di injak injak... ia amat terluka namun ia tidak tau harus mengatakan pada siapa..

"J-jimin hyung hiksss t-tolong aku hikss d-dari jeratan n-neraka ini"
Kau tau kan bagaimana menjadi jungkook?
pergi menjauh sama saja dengan kau membunuh dirimu sendiri...

Jadi jungkook tak bisa pergi ia sudah terperangkap dan tak bisa lari...

Berikan dia alasan agar dia bisa melepas taehyung untuk selama lamanya....

Ia memeluk lututnya dan menangis kencang, tanpa tau seseorang dibalik pintu melihatnya dengan tatapan sedih...

"Maafkan hyung jungkookie, maaf"

----------------

Esoknya~

"Ne hyung?"
"Bawa jungkook kerestoran ****** dia harus datang! Tepat pukul 8 malam"
"Baiklah yoongi hyung aku akan membawanya nanti"
"Secepatnya!"
"Hmm ne!"


Tuutttt tuuttt tuttt~




Tbc

Ini bukan vkook yaa ini yoonmin tapi sebelum itu kita selesaikan dulu konfliknya vkook baru nanti konfliknya si min suga dan jimin..

Bebay..
Vote and comment ain nefa (jangan lupa)😉

SUKEBE YANKII [BOOK 1] [YOONMIN]✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang