perayaan halloween, akan segera di mulai. di kota sina. banyak dari kaum muda. tengah mempersiapkan kostum nya. untuk acara halloween yang akan di mulai satu hari lagi.
mereka sangat tidak sabar, untuk segera merayakan acara halloween.
tapi tidak dengan satu orang ini. yang tengah menggerutu depan ponsel nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tch. aku tidak peduli dengan acara bodoh itu. yang aku butuhkan sekarang adalah Mikasa". ia benar-benar sangat frustrasi. sudah satu minggu. kekasih nya, Mikasa. tidak memberi nya kabar atau membalas pesan.
sudah puluhan kali. Levi mengirimkan pesan untuk Mikasa. tapi tidak kunjung di balas. bahkan Levi sudah menelepon nya berkali-kali, tapi nihil. Mikasa tidak mengangkat telepon nya.
"shit. apa dia diam-diam meninggalkanku dan mengejar si bocah ingusan itu lagi."
sudah tiga tahun. Mikasa dan Levi resmi jadi sepasang kekasih. bahkan, mereka di juluki best couple oleh teman-teman nya.
(flashback)
"oi Mikasa. berhentilah mengejar bocah ingusan itu" Levi mengambil sapu tangan dari saku celananya. "dan jangan jadi wanita cengeng" Levi ikut duduk di sebelah Mikasa dan memberikan nya sapu tangan.
Mikasa mengambil kasar sapu tangan yang di pengang Levi. dan mengusap air matanya.
"berhentilah menggangguku, dasar cebol" Mikasa menatap tajam Levi. ia masih punya dendam dengan nya. karena ia pernah memukul, seseorang yang Mikasa cintai. yaitu Eren jaeger. teman masa kecil nya.
tapi Eren tidak pernah menyadari, kalau Mikasa menyukai nya. Eren malah menganggap Mikasa sudah seperti saudaranya.
Waktu sebelum kejadian.
saat Mikasa ingin mengajak Eren makan siang dan mencari nya. ia tidak sengaja melihat, Eren berciuman dengan Historia. di perpustakaan.
hatinya benar-benar sangat hancur. melihat orang yang sudah lama ia sukai, lebih memilih wanita lain.
air mata nya sudah tidak bisa di bendung. Mikasa segera berlari. meninggalkan kedua orang yang tengah bermesraan.
setiap suasana hati Mikasa buruk. ia akan pergi ke ruangan paling atas dan cukup gelap.
Levi yang tidak sengaja melihat Mikasa berlari menaiki tangga. ia segera menyusul nya.
ia sudah tau. setiap Mikasa pergi ke ruangan atas, ia pasti akan menangis dan menyalahkan dirinya sendiri. 'pasti karena si bocah ingusan itu lagi' .
"tch. kau jadi seperti anak kecil yang terus mengejar boneka. berhentilah mengejar Eren jaeger. Mikasa. dia tidak mencintaimu"
Mikasa meneteskan air mata nya lagi. Eren memang tidak mencintainya.
