Part 1

19 2 0
                                    


Jua, mau berangkat dulu ya .Iya, hanya begitu jawabanya.Berangkat pagi pulang sore atau malam sudah biasa untuk mencari nafkah.Berbeda dengan ekspetasinya, mengigat kisahnya saja lucu sekali bagaimana ia memilih pasangan hidup seperti dia.Karena merantau akhirnya ia bertemu denganya di sebuah tempat.Tak ada kata pacaan diantara mereka.Berkenalan hanya hitungan bulan atau tahun kemudian melangsungkan pernikahan yang beda budaya.Pengantin yang yang sangat cantik dan cuek tentunya.Bagaimana jadinya tidak ada raut senyum dari sang lelaki.Tapi mempelai wanita bagaikan bidadari yang bahagia tiada tara.Sampai tiba malam pertama, dengan sepasang suami istri peka dan cuek .Mencari pekerjaan akhirnya didapatkanya di pabrik.Tapi seperti dunia terbalik.Yang kerja siapa yang leha siapa.Tak berlangsung lama posisi itu berubah seiring waktu.Ia memulai bekerja di suatu kantor menggunakan jas dan dasi yang rapih, mungkin bekerja di kantornya pikirnya cahaya .Menunggu penantian anak cukup melelahkan.Mmm, tetapi mereka melengkapi dengan kisah perjalanan cinta mereka.Berkeliling kemana saja dari kota ke kota asalkan berdua.Makan es kelapa berdua, memeluk berdua diatas motor, dan juga tertawa bersama.Memang tidak mahal namun berkesan di hati.Kenangan manis bersamanya sungguh indah, sekarang tak ada waktu lagi kau bukan dirimu yang kukenal begitupun denganku.Kau memegang helai rambutku sambil memeluk di malam hari dengan gemerlap bintang .Sampai jarak jauh yang membentang ...

MamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang