Sinar matahari menembus jendela kamar yg bernuasa hitam dan putih itu tapi tak membangun kan dua sejoli yang masih bergelut di bawah selimut sambil berpelukan dengan nyaman dengan kekasihnya dia adalah alesya renata putri dan kekasih manjanya alex zeral wijaya.
KRIiINGG...... KRIIIINNNGGG......
Alesya Pov..
Dengan rasa malas alesya mengambil jam werker tersebut. Di lihat nya kesamping ada kekasih manjanya yg tidur dengan sangat nyenyak alesya memperhatikan alex betapa tampan dan sexsi nya alex bila sedang tidur dengan perlahan alesya mengelus permukaan muka alex dengan lembut memperhatiKan dengan seksama ciptaan tuhan yg sempurna ini . Bulu mata yg lentik,alis yg tebal ,hidung mancung, bibir yg tebal yg sexsi dan rahang yg kokoh betapa tampan nya ciptaan tuhan yg ada di hadapan nya sekarang ini.
Kukecup bibir alex yg sangat mengoda itu untuk menganggu tidur nyenyak nya.
Cup...
Cup..
Cup..
Alex mulai merasa terganggu saat ku kecup terus bibir nya.
"Sayang bangun ini udah pagi hari ini kamu ada meeting kan dengan perusaan zee crop"ucap alesya
"Sebentar lagi baby"ucap alex
Sudah 15menit alesya terus membanguni kekasih nya yang manja ini. alex sangat susah di banguni bila sudah dalam pelukan alesya, bukan nya malah bangun alex malah tambah mengeratkan pelukannya pada alesya ,
alesya hanya bisa menghelakan nafas karena kalau sudah begini alex pasti susah untuk di bangunkan
Kalau gini terus kapan bangun nya alesya terus berpikir. Sampai alesya punya ide jahil di dalam otak cantik nya alesya memperhatikan alex dengan senyum miring.
"Aaw. Alex perut aku sakit tolong alex sakit"ucap alesya sambil merintih kesakitan.
Alex pun langsung dengan cepat membuka mata nya dan langsung duduk dengan khawatir mendengar alesya kesakitan.
Alex yg melihat alesya kesakitan seperti itu matanya berkaca kaca ingin menangis karena tidak tega melihat orang yg sangat dicintai nya kesakitan.
"Alesya kamu kenpa sayang,apa yg sakit?,dimana yang sakit?,ayo kita kedokter?," ucap alex yang sedang menahan tangis
Melihat raut wajah alex yg sangat lucu alesya menahan tawa nya agar tidak meledak tapi apalah daya alesya melepaskan tawanya dengan terbahak bahak menurut nya raut wajah alex sangat lucu.
"Hahahahahahhahahahah"
Alex mengkerutkan dahinya karena bingung liat alesya tadi kesakitan kenapa sekarang malah tertawa begitu kencang.
Alex terus berfikir. Dan alex baru menyadarinya ternyata alesya mengerjainya. Alex terus memperhatikan alesya dengan cemberut sambil memonyongkan bibirnya.
Alesya yg melihat alex yg cemberut mencoba meredakan tawannya
"Ululuh jangan cemberut dong baby boy"Ucap alesya
Alesya sambil terkekeh
Alex membuang mukanya karena kesal dengan alesya yg mengerjainya.
"Jangan ngambek dong baby boy. Sini sini peluk bayi besarku dulu"ucap alesya
Masih dengan wajah cemberut alex memeluk alesya dengan erat membenamkan wajah nya ditengkuk leher alesya yg wangi lavender dan itu bagian favorit alex.
"Jangan gitu lagi sayang kamu membutku jantungan aku tidak suka lelucon mu seperti itu. Aku sangat khawatir dengan keadaanmu tadi"ucap alex, dengan mata berkaca kaca
Alesya mengelus punggung kekasihnya itu dengan kasih sayang alesya merasa. Bersalah karena lelucon nya membut alex sangat khawatir padanya
"Maafin alesya buat alex khawatir, alesya janji ga akan gitu lagi" ucap alesya
"Ya udah yuk alex mandi entar telat kekantornya,hari ini juga ada meeting pentingkan"ucap alesya
"Emm sebentar sayang masih pengen peluk kamu,hari ini ga usah kekantor meeting nya di tunda aja hari ini aku pengen peluk kamu seharian di rumah" ucap alex. Dengan puppy enyes nya
"Lex ini tender besar. Jangan jadi bos pemalas deh"ucap alesya sambil memutar bola matanya.
"Biar aku ga ngambil tander itu ga bakalan buAt aku jatuh miskin dan bangkrut. aku cuma pengen peluk kamu terus syg,kalau di rumah kan bebas peluk kamu kalau aku kangen kalau di kantor susah sya"ucap alex dengan wajah memelasnya
"Enggak alex. Pokonya kekantor sekarang! Atau ga aku ga mau nginap di rumah kamu lagi"ucap alesya dengan tegas.
Alex menghelakan nafas mau tidak mau dia harus kekantor dari pada gadisnya meraju tidak mau menginap lagi disini bisa gawat tiap hari tidak bisa peluk alesya dengan puas saat tidur.
"Baiklah. Aku akan kekantor sekarang"ucap alex dengan malas
Alex melepaskan pelukan nya dari alesya yang alex enggan untuk melepaskan nya,setelah pelukan lepas alex beranjak dari kasur ke kamar mandi.
Alesya hanya menggelengkan kepalanya melihat alex semakin hari semakin manja padanya padahal alex sudah menjadi ceo muda yang berumur 26 tahun sudah memenggang perusahan" besar dan dia juga mempunyai perusaan sendiri yaitu zeral crop belum lagi dengan perusaan ayah nya yg harus di pegang sebagai pewaris tunggal wijaya
Tapi saat bersama alesya sifat manja akan keluar, bukan seperti ceo tapi malah seperti anak kecil yg ingin dekat ibunya terus. Tapi setelah tidak bersama alesya alex akan sangat dingin,cuek dan kejam saat bersama orang lain.
.
.
.
.
.
.
.
Kalau vote nya sampe 50 aku bakalan lanjutin ceritanya .
Maaf kalau ada kosa kata yg salah tolong di maklumi hehe😊
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POSSESIVE ALEX
General Fiction"alex aku ingin kita selesai!" Ucap alesya dengan nada dingin nya "Haha kamu bercanda kan syg ini tidak lucu syg" Ucap alex dengan panik dan mencoba meraih tangan alesya yg masih berdiri di depan nya "Apa aku kelihatan bercanda alex?"Ucap alesya "E...
