Banyak mata yang melihat,
banyak hati yang menilai,
banyak rasa yang terurai,
bahkan banyak orang yang mengagumi sampai menginginkannya.
Mungkin sudah tak boleh menanam bunga seindah itu.
Sebab bunga indah itu sudah menjadi incaran banyak orang.
Dan sedikit demi sedikit aku sudah kesulitan untuk mencari celah keamanan dan kenyamanan dari bunga indah itu.
Entahlah sampai kapan aku mengagumi sosok bunga indah itu.Haruskah aku berhenti mengaguminya atau terus berlanjut sampai titik petikan terakhir?
Kembali kuserahkan pada sang pemberi hati
KAMU SEDANG MEMBACA
Makna Yang Tersembunyi
PoetryHuruf demi huruf saling menyatu dalam suatu kata hingga terbentuk sebuah kalimat.