My Love Vampire [MINHWAN]

My Love Vampire 2

Hari ini jam pulang sekolah tiba, Semua murid sudah meninggalkan kelasnya. Kecuali Jaehwan dia masih berada di kelasnya, ia masih harus mengerjakan tugasnya

"Apa belum selesai Jae??" Tanya seseorang

"Daniel, belum karena tadi aku tidak sengaja tertidur saat pelajaran" Ucap Jaehwan sambil sedikit mempoutkan bibirnya

"Mau aku bantu??" Tawar Daniel

"Uemm ... boleh juga lebih cepat lebih baik ,lebih cepat pulang " Ucap Jaehwan

"Tapi-"

"Kenapa Jae??"

" Dimana Woojin??"

"Biasalah anak itu sedang bersama gebetannya" Ucap Daniel sedikit malas

"Gebetan?? WOOJIN MEMPUNYAI PACAR??" Teriak Jaehwan

"Woojin?? Park Woojin?? Ku kira dia akan jomblo selamanya, dan ku kira dia tidak akan ada yang pernah menyukai nya.. Wah wah wah.. Siapapun orang yang sekarang adalah pacar Woojin..pasti pasti dia akan ikut jadi Hitam.. Hehehe" Gumam Jaehwan sedikit pelan namun masih bisa di dengar oleh Daniel

Daniel hanya tersenyum tipis saat  mendengar ucapan Jaehwan

lucu

Bagi Daniel itu adalah hal yang lucu

" kalau tidak salah nama nya? Park Ji-hoon, dia salah satu murid di kelas mu" Ucap Daniel

"Ouhh.. Jihoon.. Tapi aneh" Ucap Jaehwan mengerutkan dah nya

"Aneh kenapa Hwanie??"

"Woojin menggunakan Pelet apa?? Agar bisa mendapatkan Namja Manis seperti Jihoon?? Jurus Reverse Harem Jutsu?? Yang seperti di naruto itu?" Tanya Jaehwan dengan muka polosnya

Daniel yang mendengar pertanyaan dari Jaehwan tersebut hanya mengangkat bahu nya, yang mengartikan tanda tidak tahu apa apa, langsung memainkan HP merek Stroberi nya itu

" Jadi tidak sih??, membantu ku menyelesaikan tugas ku?? Malah main Hp mana lagi tu Hp jadul dasar KANG CHODING KURANG MODAL.. Ngaku ngaku anak pengusaha tapi hp merek STROWBERRY" Ucap Jaehwan

"Iya - iya sini nyonya kang jangan ngambek dong" Ucap Daniel sambil menaruh hp nya kembali ke kantong saku nya dan langsung mengambil buku tulis milik Jaehwan

"Apa - apaan sih Niel tiba - tiba mengganti nama marga ku seenak nya" Ucap Jaehwan yang langsung memukul lengan Daniel, sang Empu hanya meringis

'Gapapa di pukul, yang penting di pukul sama calon istri sendiri' batin Daniel cengar cengir sendiri

.
.
.

Setelah kejadian tadi pagi di atap sekolah. Donghan Cepat - cepat berlari-lari ia ingin segera memberitahukan semuanya kepada Daniel dan teman - teman tentang rencana busuk Minhyun