Feke Nerd Girls (Revisi)

part 2

Warning Typo Bertebaran

***

Ternyata dia adalah seorang laki laki tampan. Setelah sadar apa yang gue liat, gue pun masang muka datar dan berdiri.

"Jalan tuh pake mata"ucapnya ditar

"Jalan tuh pake kaki bukan mata, mata itu buat liat"ucap gue datar

Setelah gue ngomong gue pun berlalu dari hadapan dia menyusuri koridor yang sepi karena bel sudan berbunyi 10 yang lalu.

RENO POV

Tok tok tok

"Ren bangun kamu mau telat sekolah apa ini sudah jam 6.30."ucap wanita paru baya yang tak lain adalah Bunda gue

"Iya Bun aku bangun."sahut gue, gue pun menyibak selimut dan berjalan menuju kamar mandi.

Setelah selesai mandi lengkap dengan seragam sekolah gue pun turun menuju meja makan di sana sudah ada Bunda dan Ayah.

"Sayang kamu ga sarapan?"tanya Bunda

"Ga mah aku makan di sekolah aja,"ucap gue, "assalamualaikun Yah Bun."ucap gue sambil menyalimi Bunda dan Ayah.

"Waalaikumsalam hati hati di jalan ya jangn ngebut."ucap Bunda memperingati

"Iya Bun."

SKIP SEKOLAH

Akhirnya gue pun sampai di sekolah, gue pun memakirkan mobil gue di parkiran khusus donator, ya karna Ayah termasuk donator di sini.

Gue pun berjalan di koridor banyak yang menatap gue dengan pandangan kagum, memuja, dll.

'Yaampun Reno ganteng banget'

'Calon suami gue itu'

'Reno mau ga jadi pacar gue?'

'Ahhhh Reno I Love You'

Ya begitulah gue kalo di sekolah banyak siswi berteriak heboh karna melihat gue. Gue termasuk most wanted di sini selain most wanted gue juga kapten basket. Banyak yang mau jadi pacar gue, tapi selalu gue tanggepi dengan wajah datar dan dingin gue.

Gue pun tak menghiraukan ucapan mereka dan berjalan dengan santai. Tapi tiba tiba .....

Brukkk

"Aduh .... "gue nabrak orang, gue pun liat orang yang gue tabrak itu cewek nerd.

"Jalan tuh pake mata."ucap gue datar

"Jalan tuh pake kaki bukan mata, mata buat liat."ucap dia datar

Setelah dia gomong gitu dia pun berlalu dari hadapan gue. Gue pun juga berlalu menuju kelas gue yaitu XII IPA 1.

RANIA POV

Setelah berlalu dari situ gue pun menuju kelas baru yang akan gue tempati nanti. Akhirnya gue pun sampai di depan kelas baru gue.