(Flashback) 1

274 35 5
                                    

Hmm Sorry ngaret gais

Hiks' Nangis di pojokan

H berapa ngomong ngomong?

-----------------------------------------

Seorang anak kecil berjalan dengan gembira

Dia sangat senang karena hari ini hari ulang tahun nya

Dia tak henti henti nya tersenyum manis

Saat sampai dirumahnya dia disambut hangat dengan kedua orang tuanya

Dia sangat senang dia memeluk kedua orangtuanya jarang² orang tuanya kumpul begini

Di rumahnya yg megah banyak dihiasi pernak-pernik khas ulang tahun

Setelah semua selesai

Para tamu undangan berdatangan

Si anak kembali tersenyum dia memakai kemeja putih di balut dengan jas hitam yg sangat pas ditubuhnya

Dia memakai celana Levis yg senada dengan warna kemejanya, dia juga memakai sepatu pantofel warna hitam yg lucu

Rambutnya berponi berwarna hitam pekat

Dan bibirnya dipoles sedikit dengan lipstik pink

Dia keluar dari kamarnya dengan gembira

"Mommy" panggil anak itu

"Baejin, sini nak" perempuan yg dipanggil mommy itu memanggil anaknya lembut

Baejin mendekat

"Anak mommy lucu sekali"

Temen mommy nya yg lain ikut tersenyum

Malam itu adalah malam yg menyenangkan bagi semua org yang ada di rumah itu

Ini saatnya baejin kecil meniup lilin nya

Banyak tepuk tangan yang mengisi ruangan itu dengan meriah

"Make wish jangan lupa ya sayang" ucap mommy nya lembut

Baejin pun mengangguk lalu dia memejamkan matanya

Membuat harapan yang mungkin terjadi di masa depan

Dia hanya ingin orang tuanya selalu ada waktu untuk nya, menemaninya main, dan hal yang di pikirkan anak kecil sepantarannya

Saat selesai sudah acaranya, baejin melihat kedua orang tuanya sedang berbincang oleh dua orang yang disampingnya terdapat anak kecil, sepertinya mereka berdua orang tua si anak kecil itu

Baejin kecil melangkahkan kaki nya mendekati Mommy dan Daddy nya

Orang tua baejin menyadari kehadirannya lalu tersenyum manis

"Baebae, kenalin ini paman lai dan bibi lai" ucap sang Daddy

Setelah itu mereka berbincang bincang dan baejin hanya terdiam memandangi sosok anak kecil di depannya, anak kecil itu menatap dingin baejin tanpa ekspresi membuat baejin sedikit takut....





TBC

Hehehehe

'udah ngaret apdet nya dikit lagi, maafkan yaa maafkan sekali, tapi dikit karena ini belum klimaks nya gais jadi sabar ok!'

Sengaja di gantung

Berarti yang chapter ini sama yang kemarin masih ada lanjutannya

Berarti yang chapter ini sama yang kemarin masih ada lanjutannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bener?

Bener?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semoga kalian suka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semoga kalian suka

Voment okeh

Makasih

Dadah

^3^

Bully -PandeepTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang