Maaf

4 0 0
                                    

Aku masih memikirkanmu atas kesalahanku. Malam ini pun aku memilih terjaga dengan fikiran yang masih saja berkecamuk dalam raga, yang bernuansa nelangsa disetiap detiknya. Lalu ku rangkai dengan goresan pena dalam dunia maya agar kau dapat melihatnya. Dengan harapan kamu percaya kalau alasan aku melakukannya bukan karna usia, melainkan akibat sering menemui ke kecewaan yang membuat rasa takut kehilangan menguasai jiwa.
Jelita

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 18, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

JelitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang