Love is painful

A Mediocris Fabula

Ini bukan tentang kisah dongeng seperti Beauty and the beast. Dimana sang putri menikahi monster yang menjadi tampan dan hidup bahagia .

Tapi ini kisah di mana pria manis menikahi pria iblis berkedok malaikat.

"ughh.. " Hoseok membuka matanya perlahan, pusing di kepalanya masih ada.
"kau sudah bangun Hoseok? "
Suara ini suara yang Hoseok benci.

"ehmm... Mau apa kau? "
Tanya Hoseok ketus pada Taehyung.

"aku hanya ingin memastikan bahwa kau tidak mati Hoseok "
Jawab Taehyung dengan smirk di wajah nya.

"lebih baik aku mati Kim, dari pada harus merasakan sakit ini. Seharusnya aku sekarang sudah berada di surga yang abadi, bukan disini di neraka ini Kim"
Deretan kata yang di ucapkan Hoseok  terdengar seperti memohon di telinga Taehyung ,sedikit menggores sudut hatinya.

"Hoseok apa kau tidak pernah di ajarkan untuk berterimakasih pada orang yang telah menolongmu,
HAH? "
Taehyung berbicara tepat di depan wajah Hoseok dengan marah dan di akhiri dengan bentakan ,yang membuat Hoseok kaget.

"pergi, aku membenci mu Kim"
Ucap hoseok lirih pada Taehyung.

"aku akan pergi tapi...kau harus makan dulu hoseok " suara Taehyung melembut tidak seperti tadi.

Hoseok berpaling melihat makanan di nakas .
"Dimana obatku Kim ?" Hoseok bertanya tanpa melihat Taehyung .

"aku akan memberikan obat mu, setelah kau makan Kim Hoseok " jawab Taehyung sambil memegang botol obat.

Hoseok melihat Taehyung dan memejamkan matanya , menghembuskan nafas kasar. 

Hoseok mengambil makanan di nakas,  menyuapkan nasi dan kimchi, saat sedang makan Hoseok teringat Eommanya dan adiknya. 

Hiks
Hiks..

Hoseok menangis saat makan ,dia memikirkan apakah Eomma dan adiknya tidak kelaparan . Hoseok mengusap air matanya, dan menyudahi makannya yang baru dua suap.

Taehyung yang melihat Hoseok menangis merasa heran. Apa aku tadi terlalu kasar pikir Taehyung. 

"Kim, sekarang mana obat ku" pinta Hoseok pada Taehyung.

Taehyung melemparkan botol obat itu pada Hoseok. Hoseok langsung mengambil botol obat itu, lalu mengeluarkan beberapa pil putih dan biru, dan langsung menelannya lalu menegak air putih dengan kasar sehingga membasahi dagu dan bajunya.

Taehyung yang melihat Hoseok seperti itu hanya menatap kasihan, lalu pergi meninggalkan Hoseok sendiri di kamar.

Flashback

"Jeon,  apa yang terjadi pada istriku? "
Tanya Taehyung tidak sabar, setelah dokter bermarga Jeon itu memeriksa Hoseok.

"ck,  bisakah kau memanggilku dokter "
Jungkook tidak suka jika Taehyung sahabat nya hanya memanggil marganya saja.

"Taehyung-ah....-"
Jungkook menghela nafas berat.

"...., kenapa baru sekarang kau menghubungiku di saat dia sudah seperti ini " Jungkook meremat pundak Taehyung.

"dia menderita  sindrom mielodisplasia ,"

Taehyung menyatukan alisnya
"bisakah kau langsung to the poin Jeon" rutuk Taehyung pada Jungkook.

"ck,  aku lupa jika kau hanya pintar dalam bisnis, simplenya saja seperti penyakit kanker darah "
Jungkook melihat Hoseok yang terbaring lemah di ranjang merasa sakit hati.  Penyakit yang sama yang merenggut kekasih hatinya.  Sejak tau bahwa Hoseok  menderita penyakit itu.  Jiwa ingin melindungi Hoseok datang di dalam diri Jungkook,  seakan tidak boleh ada lagi yang pergi karena penyakit itu.