SWEET GIRL (hunhan Gs)

chapter 2

"Yakkk..berhentilah berdetak jantung sialan"gumam luhan dalam hati

《》《》《》《》《》《》《》《》《》

"Lu ini minumanmu"beritahu kyungsoo sambil menyerahkan bubble teanya luhan

"Ouh...nde gomawo kyung"jawab luhan sambil mengambil minumanya

"Baek ini punyamu"

"Makasih kyung"jawab baekyun

"Nde sama sama"jawab kyungsoo sambil tersenyum

"Kalian tidak makan"tanya baekyun kepada chanhunkai

"Tidak kami hanya numpang duduk saja di sini"jawab kai sambil memainkan ponselnya

Baekyun hanya mengangukan kepalanya tanda mengerti

"Eonni,kyung aku kekelas duluan ya"izin luhan kepada baekyun dan kyungsoo

"Loh kenapa,kita kan balum selesai makan iyakan baek"jawab kyungsoo sambil memasukan makanan ke mulutnya

"iya,kamu kenapa rusa"ucap baekyun sambil mengunyah makanannya

"Iya,kamu buru buru amat kita kan baru kenal"ucap chanyeol

"Ngga papa eonni aku cuma mau kekelas doang kok "jawab luhan sambil tersenyum

"Yaudah yu kita kekelas bentar lagi juga bel akan berbunyi"ucap baekyun sambil berdiri dari duduknya

"Kaja"jawab kyungsoo sambil berjalan bersama luhan dan baekyun

SehunPov

Kenapa setelah aku dan gadis bermata rusa itu bertatapan aku merasa ada perasaan aneh dalam diriku seperti jantungku berdebar

Apa mungkin aku menyukainya...ahh tapi tidak mungkin aku langsung menyukai seorang yeoja yang baru beberapa jam kenal aahh molla.

"hei albino kau kenapa kau melamun"tanya kai padaku

"Siapa yang melamun dasar kamjong,yaudah yu kita ke kelas bel sudah berbunyi"kataku kesal

Aku langkah kan kaki ku menuju kelas tapi sebelun itu aku melihat luhan sedang menuju ke perpustakaan mungkin mau pinjam buku,aku segera menghampirinya dan meninggal kan kedua sahabatku

"hai lu kau sedang apa disini"kataku pada luhan yang kaget melihatku,mukin karena aku tiba-tiba muncul

"Eoh se-hun aku sedang disuruh sama saem untuk mengambil buku paket"jawab luhan gugup

"Boleh aku membantumu lu"ucapku

"Tidak usah sehun aku bisa sendiri"jawab luhan

Aku melihat Luhan mengangkat beberapa buku,tapi karena luhan tidak kuat menopang buku sebanyak 20 buku akhirnya luhan sedikit keberatan dan hampir jatuh untung ada aku yang menangkapnya kalau tidak mungkin luhan sudah jatuh

"sini biar ku bantu"ucapku sambil mengabil beberapa buku dari tangan luhan

"Tidak usah sehun aku tidak mau merepotkan mu"jawab luhan tidak enak

"Tidak papa aku ngga merasa direpotkan lu"jawab ku sabil mengangkat buku

"Tap-"sebelum luhan menyelesaikan ucapanya aku langsung memotongnya

"Sudahlah kajja"ajak ku  kepada luhan

AuthorPov

Selama perjalanan menuju kelas luhan hanya ada keheningan yang melanda mereka berdua samapai salah satu dari mereka mualai bicara

"Kau dan baekyun bersaudara"tanya sehun kepada luhan yang masih menunduk karena mengontrol detak jantungnya yang tidak mau berhenti

"N-de"gugup luhan

"Kalian satu angkatan"tanya sehun lagi

"Nde aku dan eonni hanya berbeda 1 tahun"jawab luhan

Sehun hanya menganggukan kepalanya tanda bahwa ia mengerti,mera tidak menyadari dari jauh ada yang memperhatikan mereka dari jauh dengan perasaan marah

"Siapa perempuan itu beraninya dia mendekati sehun ku"ucap wanita itu marah

"Kalau ngga salah denger dia murid pindahan"ucap perempuan yang satunya lagi

"Awas... saja kau akan aku beri pelajaran"geram wanita itu sambil berlalu dari tempat nya karena sehun sudah pergi dari acara membatu luhan

Skiip..

Bel pulang sudah berbunyi pertanda jika pelajaran hari ini sudah selesai

"Baek,Lu maaf aku duluan ya soalnya appa sudah menjemputku di bawah"ucap kyungsoo dengan muka cemberut

"Nde ga papa kyung,hati hati di jalan"balas baekyun dan luhan bersamaan

"oke..dahhh sampai bertemu besok"jawab kyungsso sambil memeluk baekyun dan luhan

"Iya owl"ledek luhan

"Yaakkk...dasar rusa"kesal kyungsoo sambil berlalu meninggal kan baekyun dan luhan dan juga songsaenim

"Luhan boleh saem minta tolong lagi"ucap songsaenim kepada luhan yang masih memasukan alat tulisnya kedalam tas

"Minta tolong apa saem"jawab luhan

"Tolong kembalikan buku paket ke perpustakaan ya"ucap seam sambil bangkit dari tempat duduknya untuk kembali ke kantor

"Nde saem...eonni duluan aja ke parkiran aku mau mengembalikan buku paket dulu"ucap luhan sambil membereskan buku paketnya

"Mau eonni bantu"tanya baekyun

"Tidak usah eonni,eonni tunggu aja di parkiran"jawab luhan

"Yaudah eonni tunggu jangan lama lama"ucap baekyun sambil berlalu pergi meninggalkan luhan sendiri

Luhan berjalan dikooridor sekolah sesekali mulut kecilnya mengikuti alunan musik yang ia denger dari airphonya,ia sudah sampai di perpustakaan dan ia langsung mengembalikan buku paketnya ketempat semula

Ia keluar dari perpustakaan dan pas di tengah perjalanan iya dihadang oleh beberapa yeoja

"Hei denger ya jangan sekali kali kau mendekati sehun"ucap wanita itu sambil menjambak rambut luhan

"Akhh.. appo"ringis luhan

"Jangan berani beraninya kau mendekati sehun,jika tidakkk-"

"Akhh...sakitt hiks lepaskan lulu"isak luhan yang menahan rasa sakit di kepalanya yang semakin kuat jambakanya

"Jika tidak kau akan tau akibatnya"ucap iren ya yang menjambak luhan adalah iren dan temanya wendy dan joy

Setelah iren melepaskan jambakanya dan belalu pergi meninggalkan luhan yang masih terduduk sambil terisak

Setelah kepergian iren dan teman temanya, baekyun datang dan berlari menuju luhan yang menagis sambil terduduk ia langsung memeluk adik rusanya itu

"Eon-ni hikss appo"isak luhan

"Luhan kau kenapa siapa yang menyakitimu"tanya baekyun yang khawatir melihat adiknya menagis di pelukanya

"Sakitt...hikss"isak luhan

"Siapa yang melakukan ini lu"tanya baekyun tapi ia tidak mendapatkan jawabanya dari luhan

"Oke...sekarang eonni ada disini kau tenanglah jangan menangis"ucap baekyun sambil memeluk erat tubuh mungil adiknya

"Ayo kta pulang....jangan menagis lagi oke"ucap baekyun sambil membantu luhan untuk berdiri dan pulang ke rumah mereka

Gimana sama ceritanya

T
.
.
.
B
.
.
.
C

KLIK
👇
👇