sumpah pemuda

31 5 2
                                    

Hai nama gua Mark Lee biasa dipanggil Mark. Tapi lu boleh panggil gua apa aja kok asal jangan dipanggil yang maha kuasa aja.

Eh kayanya kemaren udah deh.

Au ah gelap.

Gua mau cerita tentang acara sumpah pemuda yang ada di komplek gua.

Sebagai warga komplek tentunya gua ikut berpartisipasi dalam acara sumpah pemuda.

Gua sama temen-temen yang tergabung dalam kelompok pemuda sekitar komplek membantu menyiapakan acara.

Kita menamai diri kita SEDOT WC. Iya kita emang gemar sedot wc. Jika ada waktu luang kita pasti kerumah X untuk menyedot wc.

X ini seorang cewek tidak berbatang dan juga bukan anggota SEDOT WC karena dia warga komplek sebelah.

X ini anak tunggal dan hanya tinggal bersama ibunya. Saat pertama kali kita mengenal X bapak nya tidak ada......... karena lagi kerja.

Iya bapaknya memang sering kerja lembur. Sampai akhirnya beliau meninggal karena sakit.

Kita yang pertama kali mendengar langsung menebak sakit apa kira-kira bapaknya X. Ada yang nebak sakit stroke, darah tinggi sampai sakit hati karena konon gebetan masa smanya jadi istri ketiga temannya.

Dia bukan sakit hati karena mantan gebetannya nikah sama temannya. Tapi dikarenakan dia juga pengen tambah istri, tapi saat dia mengutarakan maksudnya kepada ibunya X alias istri dia, dia langsung dilempar sama saripa upin-ipin.

Karena pada kepo akut sehingga kita memutuskan untuk bertanya kepada X via telepon. Nanti kalo via vallen jadi pada dangdutan.

Nut...

Nut...

Itu suara sambungan telepon karena belom diangkat, bukan karena nut bahasa inggrisnya kacang. Karena gua sadar dikacangin itu gak enak.

Setelah menunggu beberapa lama akhirnya telepon diangkat.

"Halo"

"Iya halo. Passwordnya apa?"

Eh kok malah kuis.

Yang bener kita tanya apa yang sebenarnya terjadi sama bapaknya X.

Saat kita tanya, X jawabnya malah sambil nangis. Gua yang kebagian pegang handphone jadi kelabakan.

Orang bilang kalo lagi sedih itu suruh peluk. Tapi karena ini cuma telpon jadinya gua peluk aja hapenya. Siapa tau hangatnya sampai sana.

Akhirnya kita dapat informasi kalo ternyata bapaknya X meninggal karena kecelakaan.

Loh jadi bukan karena sakit?

Terus gua lanjutin tanya tentang informasi salah yang menyebar diantara warga.

Jawaban mengejutkan pun diperoleh.

X dengan santai jawab gini, "kan kalo kecelakaan sakit jadi gua bilang aja sakit"

ASTAGFIRULLOH! Pengen banget gua slepet dia pake terompah opah.

Cukup untuk hati ini. Eh hari ini maksudnya.

Sampai jumpa lagi....

VLOGGER ; markTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang