Tadi pagi aku membelikan semangkuk bubur untuk Ibu, tapi sampai siang setelah kupulang kuliah, bubur tersebut masih tak tersentuh. Aku kesal, semua benda yang ada di sekitarku melayang kemana-mana, aku melemparnya, membantingnya, dan memecahkan semua benda.
Aku memang perusak, semua telah aku rusak dengan tangan ini.
"Ibu, maafkan aku, ini semua salahku, jika Ibu tak ingin memakannya, tak apa, aku akan merapikannya" ucapku pada jasad Ibu yang telah meninggal sebulan yang lalu.
Amarah ini tak bisa kukendalikan, sejak pertengkaranku dengan Ibu saat itu, membuatku menyesal. Yah benar, Ibuku telah mati karena kuhantupkan kepalanya kemeja makan, aku tak sengaja, sampai aku sadar, ada paku yang mengarah ke atas sehingga tertancap di dahi Ibuku.
-A.R-
1998
KAMU SEDANG MEMBACA
DIE 2: Alone Among the Dead
Horror🎇🎊COMEBACK!!🎉🎆 Setelah cerita DIE pertama selesai dengan 200 episode dan lebih dari 500 ribu kali dibaca, maka penulis memutuskan untuk menulis sekuel kedua dari cerita DIE dengan judul "Alone Among the Dead" DIE 2: Alone Among the Dead Bayangka...