YunJaeMin story..
.
.
.
.
"Ummmaaaaaaaaaaa......"
Alarm pribadiku membangunkanku, hampir setiap hari dan aku selalu berdoa untuk selalu dapat mendengarnya setiap pagi karena hanya dia satu – satu nya alasanku untuk membuka mata. Hanya dia yang kumiliki, peri kecilku, walau orang lain selalu berkata dia adalah iblis kecil tapi dimataku dia adalah malaikat yang telah diciptakan Tuhan untukku. Menggantikan malaikatku yang telah terlebih dahulu diambil olehnya.
.
"Uummmaaaaaaa banguunnnnn" ucap seorang anak kecil sambil menggoyangkan tubuh ibunya.
"Nee umma bangun Min" ucap seorang wanita yang berhasil dibangunkan anak itu.
"Umma hari ini sudah berjanji mengantarkan Min kesekolah"
"Benarkah? Umma tidak ingat berjanji seperti itu ?" wanita itu kembali menutupi tubuhnya, mengerjai anaknya dipagi hari membuat kesenangan tersendiri untuknya.
"Umma melupakan janji Min?, Umma kemarin berjanji sebelum Min tidur Ummmmmaaaaa." Anak kecil itu kembali menarik selimut yang menutupi kepala ibunya.
"Tidak, hari ini Min diantar dengan supir saja"
"Tidak mau, Min tidak mau diantar supir. Umma sudah janji kemarin, hikksss.. Umma bohong,, hikss.."
"Huwwaaa Min akan hiks.. adukan pada Appa hikss.." Mendengar ucapan anaknya wanita itu langsung memeluk anaknya, dia rasa sudah cukup mengerjai anaknya untuk pagi ini.
"Mianhae mianhae, Umma minta maaf ne jangan adukan pada Appa. Umma tadi hanya bercanda sayang"
"Min maafkan tapi Umma harus antarkan Min kesekolah"
"Baiklah pangeran, sekarang Min mandi dulu dan pakai seragam Min. Umma akan menyiapkan sarapan dan bekal untuk Min" ucap wanita itu sambil mengelus rambut anaknya
Anak kecil yang dari tadi dipanggil Min pergi dari kamar ibunya dan menuruti permintaaan ibunya.
.
.
Namaku Kim Jaejoong namun setelah menikah namaku berubah menjadi Jung Jaejoong, usiaku saat ini adalah 28 Tahun. Akkhh jangan lupakan anak kecil yang sudah kubuat menangis tadi, dia bernama Jung Changmin panggilan kesayangannya adalah Min, usia nya 7 Tahun dan memiliki kepintaran luar biasa yang diturunkan ayahnya. Sebelum putra kecilku kembali mengamuk sebaiknya aku segera menyiapkan sarapan.
Aku melangkah keluar kamar namun sebelum itu aku berjalan menuju foto besar yang berada didinding kamarku.
"Selamat pagi yeobo" ucapku pada foto tersebut dan melangkah menuju dapur
.
.
.
"Min dengarkan kata – kata bu guru saat dikelas, jangan membuat bu guru marah karena keusilan Min, dan bersikap baik pada teman – teman Min oke" ucap Jaejoong saat tiba disekolah Changmin.
"Ne Umma Min janji akan bersikap baik disekolah"
"Bagus, kalau begitu Umma pergi. Nanti Umma yang menjemput Min"
"Umma tidak lupakan setelah Min pulang sekolah kita akan menemui Appa ?"
"Tentu Umma tidak lupa baby"
![](https://img.wattpad.com/cover/169098214-288-k614403.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
WITHOUT YOU
FanficKehidupan Jaejoong bersama putra kecilnya tanpa kehadiran belahan jiwanya. "Aku juga mencintaimu Jae" Jaejoong terpaku mendengar bisikan angin tersebut lalu dia tersenyum dan melanjutkan langkahnya menuju putra tercintanya.