Doll

1.4K 59 7
                                    

"Dia pasti senang kalau aku memberikan kejutan untuknya," Luffy tersenyum lebar. Kini dia berada di depan rumah Nami dengan sebuah kado di tangannya. Yup. Hari ini adalah ulang tahun Nami.

Tok... Tok... Tok...

Luffy mengetuk pintu, namun lama dia menunggu. Tidak ada yang datang untuk membuka.

Tok... Tok... Tok...

Sekali lagi Luffy mengetuk. Lebih keras daripada yang sebelumnya. Namun tetap tidak ada yang datang membukanya.

"Dia tidak ada di rumah ya?"

Luffy mencoba memutar knop pintu. "Tidak dikunci?"

Tanpa pikir panjang, Luffy segera masuk ke dalam. Takut terjadi apa-apa di sana.

"Waaaaa..." teriak Luffy kaget dan wajahnya langsung memucat.

Dilihatnya Nami sedang menusuk-nusuk boneka pemberiannya setahun lalu saat ulang tahunnya dengan pisau.

"Nami, ada apa? Kenapa kau seperti psikopat begitu?" tanyanya ngeri.

Nami menatapnya tajam. Luffy berkali-kali meneguk ludahnya dengan susah payah.

"Siapa gadis yang berjalan denganmu di mall tadi? Dan kenapa dia menggandeng tanganmu? Lalu kenapa kau datang lagi kemari?" tanya Nami emosi.

"Aku mencari kado untuk ulang tahunmu. Dan gadis itu tidak sengaja bertemu denganku tadi. Dia memang selalu overprotektif padaku. Tapi asal kau tau, dia itu sepupuku. Lalu aku datang karena ingin memberimu kejutan," jelas Luffy.

"Oh... Begitu ya?" Nami sedikit menyesal. Bagaimanapun, Luffy memang tidak pernah berbohong. "Maaf."

"Tidak apa. Lagipula aku membawakan boneka baru untukmu."

Nami menunjukkan senyuman cerahnya. Dan sebuah ciuman manis sepertinya cukup untuk tanda terima kasih.

👒 End 🍊


See you ^o^

OP Luffy x Nami Drabble CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang