Harapan yang tak bertepi

23 4 1
                                    

Mengapa kau datang memberi harapan palsu untukku, dan dengan mudahnya kau menghancurkan segalanya. Kalau kau tidak mau memberi harapan, untuk apa kau datang lalu pergi dengan waktu yang sangat singkat, aku bukan permen karet yang setelah rasa manisnya hilang lalu kau buang begitu saja, seperti sampah.

Puisi hati yang terlukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang