-2-

6 0 0
                                    

Hari ini, adalah hari tersial yang ada di hidupku. Sumpah hari ini bener bener parah abis..... akan ku ceritakan lebih lengkapnya


Pagi ini adalah saatnya aku untuk menerima raport Akhir Semester yang berarti sebentar lagi aku akan menjadi anak SMA... seperti yang terjadi pada tahun tahun sebelumnya aku mengambil raport sendiri ya karena kalian tahu bahwa aku hanya tinggal dengan nenenkku saja dan aku tidak mungkin memaksakannya untuk datang. Tapi hari ini benar benar berbeda dari tahun tahun sebelumnya...

*saat pagi hari (hari yang sama)

"Grandma, aku pergi kesekolah dulu ya... makanan sudah ada di meja dapur"

"ya hati-hati Jennie"kata grandma

saat itu aku menutup pintu rumah dan aku mulai berlari karena sudah mau telat dan aku tidak boleh melewatkan bus yang akan mengantarku ke sekolah. Tapi saat aku sampai ke Halte Bus, busnya sudah pergi. Saat itu aku benar benar ingin sumpah menyerampah tapi masih aku tahan, tidak berapa lama kemudian ada mobil yang berhenti tepat di depanku. Ada seseorang yang keluar dari mobil itu dan berkata bahwa ia akan mengantarku kesekolah... mungkin kalian pikir itu sungguh aneh karena ada seseorang yang menawari kalian padahal kalian saja tidak kenal dengan orang itu. Tapi dipikiranku saat itu adalah aku harus sampai sekolah maka aku mengiyakan ajakan orang itu. (btw, mobil itu mobil sport yang kuyakin sangat mahal)

*saat didalam mobil

"Jennie sudah sarapan?"tanya laki-laki itu sambil menngendarai mobilnya

"ah anda mengenal saya?"

"tentu aku mengenalmu, aku kakakmu Jennie"kata laki-laki yang membuat aku sangat terkejut

"hah? tidak mungkin hehehe" kataku mengelak

"apanya yang tidak mungkin? Jennie tidak mempercayaiku?"katanya sambil memegang tanganku saat lampu merah

"bisakah anda melepaskan genggaman anda? karena saat ini aku benar-benar tidak nyaman" kataku sambil berusaha menarik tanganku dari genggamannya

"Jennie kenapa? padahal saat kecil kamu enggak papa, ada sesuatu yang terjadi saat kamu disekolah ya? kamu dibully?" tanya laki-laki itu bertubi-tubi

"Maaf, tapi itu bukan urusan anda" kataku mulai mengelak dari pertanyaan laki-laki itu dan tatapannya yang tajam

"Jennie kamu kenapa sih? terjadi sesuatu kan?" tanya laki-laki itu sambil memegang lenganku

"ah berhentilah memegang tanganku!"pekik ku lalu semuanya mulai buram


"Lucas apa yang terjadi dengan Jennie?" tanya laki-laki itu

"Hyung tidak tahu? Jennie mengidap Haphephobia"

"Hah? bagaimana bisa? saat kecil Jennie tidak mempunyai phobia itu"

"Mungkin karena tekanan disekolahnya? aku lihat ada beberapa luka lebam di tubuhnya, mungkin Jennie dibully disekolah?"

"apa iya? apa efek dari phobianya?"

"Jennie tidak bisa untuk skinship, ia akan baik-baik saja saat berbicara dengan orang lain tapi ia akan sangat lemah saat skinship"

"Bagaimana cara menghilangkanya? berapa lama orang yang mengidap phobia itu akan sembuh?"

"Itu memakan waktu yang tidak sebentar Hyung, Jennie harus rajin ke Psikiater, dan Jennie harus mulai terbiasa dengan dunia luar"

"Kau punya kenalan di America? apa kau aku pindahkan saja ke rumah sakit di America?"

"Hyung mau membawanya ke America?!"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 08, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

My Story LifeWhere stories live. Discover now