two

11 4 2
                                    

"Kau siap bertemu dengan dia?" Tanya Sierra dengan muka jail nya.

"Ya aku siap bertemu pria penghancur hati ku selanjutnya" Aku dan Sierra tertawa.

--------------------------------

Aku dan Sierra sampai di venue. Sierra menunjukan tiket konser kami kepada Security yang berjaga di depan pintu. "Sepertinya kita sedikit telat" Kata Sierra. Aku berjalan di belakang Sierra dan mendengar beberapa orang menyapa Sierra. Kami duduk di barisan VIP dan memiliki pandangan lurus ke stage.

"Enjoy your next boyfriend concert Kathy!"

"Oh, you mean my next heartbreaker?" Sierra hanya tertawa.

Aku dan semua orang disini menikmati konser nya. Walaupun aku hanya tau beberapa lagu saja. Tapi mereka memiliki suara yang indah jadi aku sangat menikmati lagu yang mereka nyanyikan.

"Hey Sierra, boleh kami berfoto dengan mu?" Tanya salah satu dari sekumpulan orang yang tiba-tiba mendatangi Sierra setelah konser berakhir.

"Guys, Maaf aku dan Kathy harus ke backstage sekarang. Senang bertemu kalian semua. Terima Kasih" Kata Sierra setelah memastikan semua orang telah berfoto dengan nya. Lalu menarik ku menuju backstage.

"Wow! Teman ku memiliki fans sekarang." Kata ku dengan nada bercanda. Sierra hanya tertawa. Sierra berpacaran dengan Connor dan Connor adalah Manager dari Roadtrip.

"Hey girls! Miss both of you so much!!" Kata Connor dengan memeluk ku dan Sierra secara bersamaan. Sierra dan Connor sudah berpacaran cukup lama hanya saja mereka jarang bertemu. Connor sibuk dengan pekerjaan nya dan Sierra sibuk berkuliah. Ditambah dengan Connor yang tinggal di London. Aku pernah beberapa kali bertemu Connor dan sesekali Connor menelfon ku untuk menanyakan Sierra. Mereka seperti orang tua ku.

"Ayo masuk dan akan ku kenalkan kau pada Andy." Connor mengajak ku masuk ke ruangan. Di dalam ruangan terdapat beberapa orang. Mungkin ada 8 orang di dalam nya.

"Boys! Perkenalkan ini sahabat Sierra, Kathy." Kata Connor memperkenalkan ku dan aku hanya tersenyum dengan awkward. Semua kembali pada kesibukan nya masing-masing. Lalu Connor membawa ku kesebuah ruangan private sepertinya karena disini hanya ada satu pria dengan tampak menyedihkan sedang duduk sendirian dan memainkan handphone nya.

"Kath, ini Andy dan Andy ini Kathy yang aku ceritakan." Lalu perkenalan aneh pun terjadi. Andy terlihat sama sekali tidak tertarik. Bagus kalau begitu karena aku juga tidak begitu tertarik dengan ide ini.

Ide yang ku maksud adalah, Sierra meminta ku untuk mengembalikan semangat Andy setelah pacarnya meninggal dalam kecelakan Mobil. Setelah kejadian itu Andy menjadi sangat berbeda. Tidak ada perempuan yang bisa membuatnya nyaman setelah ia mencoba berkenalan. Aku bahkan tidak tau mengapa Sierra menyuruh ku untuk mencoba membuka lembaran baru di hidup Andy. Aku sudah bilang bahwa dia akan menjadi next heartbreaker. Karena lihat saja sekarang ia bahkan terlihat tidak tertarik untuk hanya sekedar mengatakan hai.

"Kathy, Andy, Aku tinggal kan kalian disini berdua dulu. Semoga kalian saling mengenal lebih baik." Connor dan Sierra meninggalkan ruangan itu. Well, Awkward.

"Hai, Aku tau kau tidak mau melakukan semua ini, aku paham. Tapi begitu juga dengan ku. Aku sedikit tidak nyaman dengan semua ini. Sierra terlalu baik kepada ku dan aku tidak bisa menolak nya. Bisakah kau berpura-pura nyaman dengan ku agar kau tidak lagi di kenalkan dengan wanita lain dan begitu juga dengan ku. Aku janji tidak akan mengganggu mu. Kau bisa menghabiskan waktu mu dengan pikiran mu dan aku dengan dunia ku." Aku berhenti berbicara ketika ia menatap ku dengan sinis. Sepertinya dia tidak suka dengan semua yang ku katakan tadi. "Maaf akan hal yang ku ucapkan tadi ak-" Ucapan ku terhenti karena dia berbicara.

"Tidak, Maksudnya, aku setuju dengan mu. Aku sudah cukup lelah dengan orang-orang yang mencoba menggantikan Stacy."

"Oh, Okay." Aku kehabisan kata-kata. Aku mengambil Ponsel ku yang ada di saku celana ku. Lalu mengirim pesan kepada Sierra.

To : Sierra
Where are you? please come in and take me somewhere. i'm hungry.

From : Sierra
Coming x

Pintu ruangan pun terbuka dan Sierra masuk ke ruangan "Andy and Kath, Apa kalian mau ikut untuk makan malam bersama?" Tanya Sierra.

"Ya, tentu saja." Kata Andy. Lalu ia menaruh gitar nya.

"Baiklah aku dan yang lain sepertinya akan berangkat duluan. Andy kau bisa mengendarai mobil Connor dan ini kuncinya." Sierra memberikan kunci mobil Connor lalu pergi meninggalkan ruangan.

Andy memasukan gitar miliknya ke tempat/tas gitar, Entahlah apapun itu namanya. "Ayo kita pergi" Andy mengajak ku.

Berdua dengan Andy di dalam mobil, aku berekspektasi bahwa akan tidak akan terjadi sedikit pun pembicaraan karena sejak tadi ia tidak mengeluarkan sepatah kata apapun.

"Maaf kan aku, terkadang aku membutuhkan waktu sendiri setelah konser. Aku tidak bermaksud untuk bersikap dingin kepada mu." Kata Andy sambil memakai sabuk pengaman.

"Ah ya, tidak masalah." Kataku.

"Aku akan mencoba untuk tidak seperti itu lagi."

"Bolehkah aku tau apa alasan kenapa kau butuh ruangan sendiri?" Aku harap ia tidak keberatan aku bertanya seperti ini.

"

Dulu, Stacy selalu menemui ku setiap setelah aku selesai konser. Terakhir kali ia menemui ku sebelum konser ia bilang harus pergi karena harus menemui adik nya. Lalu, aku tidak pernah lagi bertemu dengan nya setelah konser. Sejak itu aku selalu berdiam diri di ruangan tersendiri memainkan gitar ku dengan pikiran kosong. Kau tau, bukan aku tidak bisa move on atau belum merelakan kepergian nya. Hanya saja merasa kehilangan. Sudah hampir setahun aku seperti ini dan bahkan aku sendiri paham bahwa yang ku lakukan tidak baik untuk diri ku."

"Kau harus merubah semua itu Andy. Maksud ku, Aku paham kau merasa kehilangan tapi kau tidak bisa terus menerus seperti itu. Kau punya masa depan yang indah di depan sana, have fun bersama teman-teman mu dan fans mu. Aku juga yakin mereka sedih melihat mu seperti ini."

"Yeah, i'm working on it you know, dan sepertinya aku akan mencobanya. Baiklah kita sudah sampai." Aku dan Andy turun dari mobil dan masuk ke sebuah restaurant.

Selama di restaurant aku memperhatikan Andy. Aku hanya ingin melihat bagaimana ia sebenarnya. Akan lebih menyenangkan jika berteman dan memahami betul bagaimana karakter si teman tersebut dan setelah aku simpulkan. Andy orang yang friendly hanya saja, Mungkin kenangan nya bersama Stacy terlalu indah dan sulit untuk ia lupakan. Setelah makan malam selesai mereka kembali ke Apartemen mereka dan Andy mengantar ku ke apartemen sedangkan Sierra pergi bersama Connor untuk membeli beberapa bahan makanan untuk di Apartemen.

"Terima Kasih telah mengantar ku. Senang bisa berteman dengan mu." Aku tersenyum kepada Andy.

"yeah, begitu juga dengan ku. We hang later okay?" Aku mengangguk dan turun dari mobil dan Andy langsung kembali ke apartemen nya.

---------------------------------------------------

hey! thank you so much if you made it to this chapter. i really apreciate it.

hope you like it.

Love you lots!
wee.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 21, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

After The Show || RoadtripTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang