Troublemaker Boy

PROLOG

HAPPY READING!

***

Langit mulai cerah, matahari pun mulai bersinar terang. Namun, didalam kamar bernuansa pink itu. Seorang gadis belum juga terbangun dari tidur cantiknya. Ntah apa yang ada di mimpinya itu.

Hingga teriakan dari sang mama mampu membuatnya terbangun, "ALTHAE, WAKE UP!" Teriak wanita paruh baya, yang diakui ibu dari sang gadis.

Gadis itu hanya bergumam menjawab pertanyaan sang mama, "15 menit lagi, mom." Tawarnya kepada sang ibu sebelum memejamkan matanya lagi.

Belum matanya terpejam sempurna, ucapan dari Salsha — ibu dari sang gadis, mampu membuat matanya membulat sempurna.

"Udah jam 06.30 loh, kalau mau telat sih gapapa." Ucap Salsha santai.

Althae bergegas bangun dan langsung terbirit menuju kamar mandi, sedangkan Salsha hanya mampu menggelengkan kepalanya.

Althae Patricia Petronav, biasa dipanggil Altha atau Althae. Ia adalah anak bungsu dari 2 bersaudara, kakak nya sendiri Bernama Alexander Johnson Petronav. Atau biasa dipanggil 'Bang Ale' oleh Althae, Alex bisa dibilang usil paling suka menjaili sang adik. Althae dan Alex berasal dari darah campuran Inggris Indonesia.

Mereka terlahir dari pasangan Xavier Peter Petronav dan Salshabila Cathrine Petronav. Sang ayah berasal dari negara Inggris sedangkan sang ibu berasal dari Indonesia.

Jangan lupakan jika ia memiliki 3 orang sahabat yang menemaninya,

Anna Marchella Wijaya, cewek yang paling cerewet diantara yang lain.

Diandra Margareth Yunanda, kalau yang ini paling ribet dan soal urusan cogan itu nomor satu.

Yang terakhir Stephanie Anindya Saputra, kalau yang ini itu spesies dengan mulut cemprengnya yang bisa bikin telinga kalian pecah.

***

Althae selesai dengan urusan mandinya dan perlengkapan yang lain, ia segera turun kebawah. Diliriknya jam didalam kamarnya sebelum akhirnya ia berdecak sebal, sudah pasti ia akan terlambat. Sial!

"Morning all." Sapanya kepada seluruh anggota keluarga yang berada dimeja makan.

"Morning to, Princess." Sapa balik mereka.

Segera Althae mendudukan dirinya dikursi sebelah Alex, kemudian mengambil sarapan yang disediakan oleh sang mama.

Althae melirik jam tangannya sekilas sebelum berpamitan kepada keluarganya, "Mom, dad aku berangkat dulu!" Seru nya sebelum melenggang pergi menuju garasi rumahnya.

Dua puluh menit perjalanan, sampai juga Althae disekolahnya. Setelah memakirkan mobilnya, Althae langsung berjalan menuju kelasnya.

Dikelas Althae disambut dengan suara bising teman sekelasnya, gak heran sih kalau kelas udah kaya pasar lagi tawar menawar.

"Eh badak, kusut amat noh muka? Ngape lu?" Tanya Althae keheranan karena sahabatnya menampilkan wajah masamnya.

Merasa dipanggil, gadis itu menoleh "Seenak jidat lo aja ganti nama gue lo! Perlu lo tau, nama gue itu Anna Marchella Wijaya. Anak paling cantik sejagad raya, paling semok, paling pinter, paling —" belum menyelesaikan uacapannya, Althae segera membungkam mulut sahabatnya menggunakan buku yang sedang Anna pegang.

"Berisik!"

Anna melotot tak terima, ia langsung bersikap seolah olah 'awas aja lo nanti pas istirahat!' untung saja guru masuk tepat waktu. Jadi sebelum Anna melakukan balasan untuk Althae, guru sudah masuk duluan.

***

Beda hal nya dengan Althae, ada sekelompok cowok yang sedang duduk di rooftop. Meski bel masuk sudah berbunyi sejak tadi, mereka tak ingin turun dan belajar. Menurut mereka belajar sangatlah menyusahkan.

Satu dari keempat cowok itu yang paling menonjol diantara yang lain, kenapa? Karena lihat saja penampilannya : rambut acak acakan, baju dikeluarkan, tidak memakai dasi, dan terlebih muka blasteran khas Indo - Spanyol nya itu memang yang paling menonjol diantara yang lain.

Eits, jangan salah. Yang lain ganteng ganteng juga, tapi masih gantengan Alathas.

Alathas Fernandias Casaro, cowok badboy yang memiliki ketampanan yang khas serta aura tegasnya paling mendominasi. Ia adalah anak satu satu nya dikeluarga Casaro.

Terlahir dari keluarga Fernand Pratama Casaro dan Alexis Isabelle Casaro, keluarga mereka terbilang sangat harmonis. Meskipun Alathas urak urakan disekolah, jika dirumah Alathas berubah 100% terutama kepada sang mama. Ia akan sangat manja kepada mama nya itu.

Alathas sendiri memiliki 3 sahabat yang menemaninya sejak ia duduk dibangku kelas 4 SD. Cowok yang paling cerewet diantara yang lain yaitu  Nathaniel Putra Kusuma, untuk kategori yang paling ngeselin ada Angga Manuel Dirgantara, sedangkan kategori yang paling irit bicara sama seperti si Alathas yaitu Revan Andreas.

Kembali lagi ke mereka, saat ini mereka masih melanjutkan aktifitas membolosnya di rooftop. Memang cuma tempat ini yang paling mereka sukai.

Padahal hanya diisi dengan kursi kursi tak terpakai, beserta dengan berkas yang usang. Tapi memang pemandangan disini jika menjelang sore, sangat memanjakan mata.

Lama kehening mengisi, Natahaniel memulai percakapan. "Eh udah mau istirahat nih. Kantin yok!" Ajaknya pada seluruh sahabatnya.

Mereka semua mengganguk, segera berjalan turun menuju kantin untuk mengisi perut kosong mereka. Dikantin pun sama, kegiatan makan mereka sesekali ditimpali dengan celotehan Angga dengan Nathaniel.

Sesekali Alathas menimpali, sesekali pula ia tersenyum tipis. Bahagia bukan harus dengan pacar kan? Dengan sahabat pun cukup, begitu menurut Alathas.

***

HAHA!
Nyoba cerita baru, but so jelek🤣
HOPE U LIKE IT GUYS!❤️