Cinta 2 Dunia

3

Sampai malam hari pun pada saat nassar pulang aulia hanya mengikuti nya dari belakang dan menangis

"Hiks hiks hiks udah dikira mati, sahabat khianatin,pacar selingkuh,miris banget hidup aku,kenapa nggak mati sekalian sih daripada jadi roh gini luntang lantung nggak jelas"

Nassar pun langsung menengok ke belakang

"Mba,alamat rumah mba dimana?"

"Ngapain mas nanya alamat saya,kan yang bisa ng lihat saya kan cuma mas aja"

"Mba lupa ya?,kan tadi pagi saya sudah janji mau bantu mba"

"Oh iya,maaf mas saya lupa habisnya saya terlalu mikirin sahabat saya yang selingkuh sama pacar saya"

"Jangan putus asa mba,jangan karena pacar mb selingkuh sama sahabat mba,mba jadi nggak ada semangat untuk hidup,jadi saya mohon kasih alamat rumah mba,nanti besok saya kesana"

"Mas,makasih yah di zaman sekarang jarang sekali orang yang sebaik mas,sekali lagi makasih yah mas"

"Iya sama-sama,ayo pulang"

Nassar pun masuk ke dalam mobil dan di ikut aulia yang bisa menembus apapun

"Mba,mau ikut saya kerumah?"

"Kalo boleh mas,habisnya di rumah sakit nggak ada teman ngobrol kan yang bisa lihat saya cuma mas"

"Okh,oke"

Nassar pun menjalankan mobil nya selama diperjalanan nassar selaku bertanya kepada aulia,ntah bagaimana ia merasa nyaman dengan aulia walau hanya 1 hari mereka kenal

"Mba kenapa bisa koma?"

"Mas,saya kan udah bilang jangan panggil saya mba,umur saya masih 19 tahun mas"

"Maaf deh,mba juga jangan panggil saya mas,emang saya mas² yang ditoko emas"

"Y kan saya nggak tahu nama mas,semua orang yang ada di studio tadi manggil mas aja Aa"

"Ouh nama saya Nassar Fahad Ahmad Sungkar,tapi lebih di kenal Nassar Sungkar, kalo mau lebih akrab lagi panggil aja Aa"

Aulia hanya menganggukkan kepala nya dan tak lama mereka sampai di rumah nassar dan mereka pun langsung masuk ke kamar,nassar pun langsung menjatuhkan badannya di kasur dan tertidur tanpa melepaskan sepatunya

Tak lama ibu nya nassar masuk dan langsung melepaskan sepatu nassar

"Kamu kecapean yah A,kasihan yah anak mama,bubu yang nyenyak yah A"

Ibunya nassar pun kemudian mencium kening nassar dan keluar aulia yang melihatnya pun menangis merindukan mamah nya

"Hiks hiks aul rindu mama"

"Hiks hiks hiks hiks mamah,aul kangen mamah,putri,kak irwan sama papa"

Aulia terus menangis sedangkan nassar yang merasa terganggu pun membuka matanya

"Aulia"

"Eh Aa,aulia minta maaf yah kalo aulia ganggu Aa tidur,aul keluar aja deh"

"Jangan kamu disini saja,menangislah kalo itu membuat hati kamu lebih lega"

"Aa aulia rindu mamah aulia A,rindu keluarga aulia A hiks hiks"

"Tenanglah sekarang lebih baik kamu tidur dan tenanglah besok saya akan ke rumah mu untuk memberitahu kan bahwa kamu masih hidup"

"Makasih yah A,sekali lagi makasih"

"Iya sama-sama,sudah ayo tidur kamu tidur disamping saya"

"Awas aja Aa macam-macam"

"Kau lupa menyentuh mu saja aku tak bisa bagaimana mungkin aku akan macam-macam kau ini ada-ada saja"

"Hehehehe aulia lupa A"

Setelah itu aulia ikut berbaring di samping nassar dan nassar yang tidur pun langsung membalikkan badannya ke arah aulia

"Kamu sangat tampan saat sedang tidur A,alis tebal dan hidung kamu yang mancung"