Gue percaya love at first sight itu ada saat pertama kali gue liat lo.
-Samuel Al-FariqIni hari ketiga kekira di 10 IPA 1. Ia sudah mengenal teman sekelasnya. Hari ini Lusi sedang mendata siswa kelas 10 IPA 1, Lusi ada di belakang.
"Kekira!" teriak Lusi memanggilku. Refleks aku menoleh ke belakang. Aku gagal fokus. Samuel. Dia menatapku? Atau dia menatap orang lain yang ada didekatku? Ya,aku menganggap dia melihat orang lain.
•••
Kring...
Akhirnya bel berbunyi. Sebuah kemerdekaan bagi seluruh siswa SMA Cendikia.
"Ra? Yok kantin!" ajak Kinanthi. "Ayok! Cacing perut gue udah demo," ucapku sembari menyengir.
Ketika sudah sampai lantai bawah aku teringat,Hp ku di tas!
"Nan,gue ke kelas bentar ya? Hp gue di tas" ujarku pada kinan dan langsung berlari tanpa mendengar jawaban Kinan.Bruakk!
"Aww..." ringisku pelan. Aku menabrak seseorang. Kalian tahu siapa yang ku tabrak? Samuel! Astaga,aku menabraknya!
"Eh,sorry² gue gak sengaja," kataku meminta maaf. Lalu,dia hanya menatapku dan pergi begitu saja. Apakah dia tidak berniat meminta maaf? Huh dasar! Kalo gitu mending tadi gue gausah minta maaf! Batinku kesal. Aku langsung pergi ke kantin tanpa memikirkan hp ku yang masih berda di tas."Lo kenapa sih,Ra?" tanya Kinan padaku. Dia mungkin heran melihat mukaku yang gak bersahabat ini. "Tau gak sih? Tadi gue kan nabrak Samuel trus gue minta maaf. Bukannya minta maaf juga dia malah pergi gitu aja!" jelasku kesal. Aku memasukkan 1 pentolan bakso ke mulutku lalu mengunyahnya hingga halus. Kinan hanya menganggukkan kepala sambil membuka mulut membentuk huruf 'o'. Kemudian bel masuk berbunyi akhirnya aku menyelesaikan makanku dan kembali ke kelas bersama kinan.
ToBeContinue...
Hai😂Gimana? Panjang gak? Lumayan lah yaa😂 semogaa kalian sukaa❤ jangan lupa vote dan coment😂
KAMU SEDANG MEMBACA
BackStreet
RomanceMencintai tanpa bisa mengungkapkan perasaan itu sulit. -Kekira Athaleta Gue percaya love at first sight itu ada saat pertama kali gue liat lo. -Samuel Al-Fariq