Kado & Adnan

3 1 0
                                    

Gerimis kecil mengguyur kota Bandung pada pagi hari tidak menyurutkan semangat para pelajar untuk menempuh pendidikan.

Bryan melajukan motornya membelah gerimis hanya dengan atasan jas hujan.

Ia bukan tidak peduli celananya basah terkena hujan. Namun tadi pagi sewaktu Bryan sudah siap menaiki motor, Adiknya berkata bahwa bawahan jas hujan kesayangannya hilang. Jadilah Bella memakai jas hujan kesayangannya dan Bryan memakai jas hujan warna pink dengan motif polkadot diseluruh permukaannya tanpa bawahan

Ia hanya bersiap siap menerima ejekan dari kedua temannya

=☆=

"Bryannn!!!"

Baru saja sampai kelas ia sudah menerima teriakan, siapa lagi pelakunya jika bukan Adnan

Adnan bergegas memeriksa seluruh badan Bryan. "Apaan si lo Nan" kesal Bryan

"Lo. Lo nggak berubah haluan kan. Lo masih cowok kan" ujar Adnan menggebu gebu

Bryan segera menjitak kepala Adnan "Gw kira apaan. Masalah jas ujan? Itu punya Bella, adek gw"

"Emang Bella kenapa lagi" Yogi ikut bergabung

Bryan segera menuju kursinya "Udah ah. Panjang ceritannya"

Huhhh..

"Ada lagi??" Bryan membatin

Melihat gelagat aneh pada Bryan Yogi segera menghampirinya

"Dapet kado lagi yan? Hmm kira kira udah 3 minggu ini dia baru kasih lo kado"

Adnan yg mendengar itu segera berkata "Berarti bener yg gw bilang. Dia nggak ngasih lo setiap hari"

"Kapan lo ngomong gitu oncom" timpal Bryan

"Kayaknya penting deh, secara kan udah 9 Kali dia ngasih lo kado. Dan isinya itu barang yg emang waktu itu lagi lo butuhin banget" Yogi terlihat serius berfikir

"Udah deh ah.. serius amat lu berdua"

Bryan pun memutuskan membuka kado tersebut

Mereka benar benar di buat terkejut oleh isi dari kado tersebut. Bagaimana tidak isinya adalah sebuah Jam, yg membuat kaget bukan dari merknya namun bagaimana si pengirim tahu bahwa Bryan baru saja kehilangan jamnya semalam.

Padahal jam tersebut hilang waktu mereka bertiga sedang berada di cafe sekitar jm 9 malam. Jadi dipastikan hanya mereka bertiga yg tahu.

Bryan menemukan note kecil di bawahnya.

Selamat ulang tahun. Bryan

Mereka terkejut "Hari ini lo ulang tahun Yan??" Tanya Adnan cepat

Lama mereka terdiam.

"Gw aja baru inget hari ini gw ulang tahun" Bryan berkata sambil menggaruk kepalanya

"Sorry gw lupa. Btw Happy Birthday, Man" Ucap Yogi tersenyum sambil menepuk bahu Bryan cool.

"Kaya lo pernah inget yo"

Berbeda dengan Yogi, adnan segera menaiki kursi dan berkata lantang

"WOI BRYAN ULANG TAHUN. ISTIRAHAT MAU DI TRAKTIR KATANYA"

Lalu disusul dengan keramaian di dalam kelas

"Turun Nan. Ya Allah gw malu banget" Bryan berkata sambil menarik ujung celana Adnan sedangkan tangan satunya menutup mukanya malu

Anak anak sekelas mulai memberi Bryan ucapan selamat. Tak terkecuali dengan Amanda.

Bryan mulai meledek Amanda "Lo lupa yee"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 28, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BAY》Bryan, Adnan, YogiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang