"morning lis!" lamunan lisa dibuyarkan oleh sapaan seseorang yang juga membuat lisa kaget, ditambah lagi wajah seorang namja bermarga kim itu yang sangat dekat dengannya.
lisa segera menjauhkan wajahnya dari wajah taehyung.
"apa?""cuek banget si" taehyung mempoutkan bibirnya. lisa hanya diam, wajahnya datar tanpa ekspresi.
"gue duduk di sebelah lo ya lis" pinta taehyung. lisa tidak menggubris perkataan taehyung. karena hanya diam, taehyung menganggap bahwa lisa meng-iya kan.
taehyung memperhatikan lisa yang sedari tadi diam tanpa ekspresi. taehyung bingung akan berbuat apa. tapi ia mencoba untuk bertanya.
"lis, lo kenapa? kok muka lo ga berekpresi samsek, kaya mayat tau gak. serem ih jadinya. senyum dong" taehyung mencoba membuat bibir lisa untuk tersenyum dengan tangannya, tetapi tangannya di tepis oleh lisa.
"gue lagi bad mood, plis jangan bikin mood gue tambah down" pinta lisa menghadap ke arah taehyung dengan tatapan mata yang sendu. "tapi, lo boleh hibur gue kalo lo bisa" sekilas terulas senyum di wajah taehyung.
"lis, lo tau gak?" lisa menggeleng "isi spidol itu enak loh" kata taehyung sambil menunjukkan sebuah isi spidol berwarna biru.
"kalo enak, coba makan" pinta lisa dengan nada tak percaya dan ia sangat terkejut saat taehyung benar-benar memasukkan isi spidol ke dalam mulutnya sehingga gigi rapi taehyung berubah menjadi warna biru.
"heol! demi apa lo, beneran di makan? apa gak pait huh?! buruan kumur-kumur gih!" lisa menutup mulutnya tak percaya akan kelakuan taehyung. ia tertawa melihat tingkah alien satu ini.
taehyung kembali dengan cengiran kotaknya yang khas menemui lisa yang sedang terkekeh karena kelakuannya.
yes!berhasil, lisa ketawa- batin taehyung senang karena ia berhasil membuat lisa tertawa.
"enak? gimana rasanya?" tanya lisa diikuti kekehan kecil
"gak lah, yakali. pait tau. duh kaca dong, gue mau liat kondisi gigi gue, aduh gimana ini pasti biru semua" taehyung dengan muka sok cemas yang membuat lisa semakin tertawa.
"gitu dong ketawa, jangan murung mulu, mukanya gak ada ekspresi nya. bikin ngeri" taehyung bergidik ngeri lalu tersenyum senang sambil menatap lisa.
cantik- taehyung
***
lisa sekarang berada di kantin bersama dengan ketiga unnie nya. Jisoo, jennie, dan rose.
"lisa!" panggil jijenros bersama. lisa mendongak kaget kemudian menatap ketiga yeoja di hadapannya ini.
"kenapa unnie? kok tatapannya gitu, gue salah apa lagi?"
"banyak" jawab ketiganya serentak lagi
jennie akhirnya mulai berbicara untuk mewakili "lis, lo jangan terlalu rengket sama taehyung deh. dia ga baik buat lo, secara dia itu playboy"
lisa mengerutkan alisnya. ia tak mengerti maksud sahabatnya itu. "maksud lo apa? siapa juga yang rengket sama taehyung. lagian juga gue gaakan pernah suka sama dia. iya dia itu playboy. banyak noh mantannya"
"ga rengket gimana, orang tadi lo juga duduk sama taehyung, ketawa bareng sampe lupa sama gue yang harusnya duduk sama lo malah jadi duduk sama yuju" jelas rose panjang lebar.
lisa menunduk dan meminta maaf. "ya maaf, lagian dia yang minta. lo si datengnya telat"
"udah udah. yang jelas lis, lo jangan terlalu deket sama tu cowo, okey? gue takut lo bakal di sakitin ama dia. gue gamau lo nambah masalah dalam hidup lo" jisoo berkata panjang lebar
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN HEART- TaeLis
Fanfictionmencintainya disaat aku meninggalkannya dan dia yang mungkin tak akan pernah kembali mencintaiku seperti sebelumnya saat aku tak mencintainya.- taelis baca aja udah...dijamin seru kok, insyaallah...wkwkwk :v