"eomma...jangan pergi" lantur jinsil dalam mimpinya
" nona...bangun" ucap asisten lee
Jinsil pun terbangun dari dalam mimpinya dan langsung mengusap keningnya yang berkeringat.
"Apa nona bermimpi buruk lagi?" tanya asisten lee
" Hm Iya, tapi ada apa bik?" Tanya jinsil sembari melihat pakaian diatas meja
"Sarapan dan pakaian anda sudah siap, lebih baik nona bersiap-siap karena ayah nona ingin mengajak nona ke suatu tempat" ucap asisten lee
" Baiklah..."ucap jinsil yang langsung bangun dari tempat tidurnya
30 menit jinsil telah bersiap-siap akhirnya ia segera turun kebawah untuk makan siap dan disana sudah ada ayah yang sedang menunggunya untuk sarapan bersama.
" Kau sudah siap?" Tanya ayah sembari makan tanpa mengalihkan perhatian kearah jinsil
" Sudah " Ucap jinsil Sambil duduk disamping ayah
" Apa kau tidak penasaran hari ini ayah akan mengajakmu kemana?" ucap ayah
" Tidak..." ucap jinsil ketus
Ayah yang mendengar jawaban jinsil langsung sedih karena putrinya tak seceria seperti dulu lagi karena jinsil selalu bertanya jika diajak pergi. Mereka pun akhirnya makan tanpa suara dan hanya
" Asisten lee...." Panggil ayah
" Iya Tuan.." Ucap asisten lee
" Apa kau sudah menyiapkan mobil?" tanya ayah
" Iya tuan saya sudah menyiapkan mobil anda dan yang akan mengantar anda adalah pengawal min " Ucap asisten lee
" Hm baiklah, terima kasih " ucap ayah
" Baik tuan " ucap asisten lee sembari meninggalkan ruang makan
Ayah yang melihat jinsil selesai makan langsung berdiri dari tempat duduknya
" Ayah akan menunggu diluar " ucap ayah meninggalkan jinsil
Jinsil yang mendengar itu hanya mengangguk pelan tanda mengerti.
✳
💥
✳#Author Pov
*Asisten Lee adalah pembantu yang bekerja dirumah jinsil, ia mulai bekerja disana sejak jinsil berusia 8 tahun dan dia adalah orang yang merawat jinsil layaknya seorang ibu merawat anaknya. Dan dia sangat menyayangi jinsil seperti ia menyayangi anaknya sendiri.🔅
🔅
🔅Didalam mobil, jinsil hanya melihat kearah jendela begitupun dengan ayah, bagi ayah rasanya sungguh canggung ketika berhadapan dengan jinsil meskipun jinsil adalah putri kandungnya sendiri
" Pengawal min, berapa lama lagi kita akan sampai?" Tanya ayah
"Sekitar 15 menit lagi tuan" Jawab pengawal min yang langsung dianggukan ayah
" Ayah, kita mau kemana? " Tanya Jinsil
" Ha? " Ucap ayah dengan wajah terkejut
" Kenapa kau terkejut? " Tanya jinsil
" Tidak apa-apa " Jawab ayah yang langsung meminimalisir wajahnya yang terkejut
" Aku tadi bertanya kita mau kemana" Ucap jinsil jelas
" Kita akan berziarah ke makam ibumu, apa kau senang?" ucap ayah
Jinsil yang mendengar hal itu merasakan jantungnya yang ingin meledak karena ia sangat senang bertemu dengan ibunya
" Tentu saja " Jawab jinsil tersenyum
Ayah yang melihat senyuman jinsil langsung menangis karena ia sudah lama tidak melihat senyuman manis anaknya itu
" Ayah kau kenapa?" Tanya jinsil bingung
" Tidak apa-apa " Ucap ayah sambil mengusap air matanya
Jinsil yang mendengar hal itu hanya mengangguk pelan, dipikiran jinsil mungkin ayahnya juga merindukan ibu
" Akhirnya sampai juga " ucap ayah
"Tuan ini bunganya" ucap pengawal min
" Biar aku saja yang bawa " Ucap jinsil
" iya nona " ucap pengawal min sembari menyerahkan bunga
" Ayo kita pergi " Ucap ayah
Dilihatnya sebuah makam berkeramik putih dan dihiasi sebuah foto ibu jinsil yang tersenyum bahagia. Ayah pun langsung menyapa istrinya
" Sayang...apa kau baik-baik saja disana? Lihat lah siapa yang datang, ini putri kita kim jinsil dia sangat mirip dengan mu" Ucap ayah sambil meneteskan air mata
" eomma aku datang, maaf jika aku baru mengunjungi mu sekarang. Aku sangat merindukan mu ibu" ucap jinsil sembari menangis
" Sayang, aku berjanji padamu akan selalu menjaga anak kita " ucap ayah sambil memeluk jinsil
" Eomma jangan khawatirkan aku, aku aman bersama ayah " ucap jinsil
Jinsil dan ayah pun akhirnya berpelukan, mereka melepaskan rasa rindu mereka yang terpendam selama ini
♥Jinsil Pov♥
Ayah aku sangat menyayangi mu maaf kan aku jika kau selalu bersabar menghadapi sikap ku yang selama ini menyakiti mu. Saranghaeyyo appa♥♥# sampai disini ya guys, gimana ceritanya seru ngga? Hm semoga aja seru ya. Terima kasih kalo kalian sudah mau baca story dan mendukung aku buat cerita ini. Dan jangan lupa vote and comment ya♥♥ terima kasih
KAMU SEDANG MEMBACA
I Just Want To Be Happy
Teen FictionSemua orang pasti ingin hidup bahagia. Mereka akan melakukan berbagai cara untuk bahagia entah seberapa sulitnya hal itu. Begitupun denganku, aku ingin bahagia tapi entah mengapa kehidupanku sangat membuatku merasa sangat muak. Tuhan, apakah aku b...