part 11

6.9K 209 37
                                    

Tinggalkan vote ya?!

“Ketika ada suatu hal yang membuatmu kecewa, itu berarti tuhan tengah mengingatkanmu akan sebuah kebahagiaan yanng terjadi.”
-Usmile

"Kamar ini. Kamar siapa ini, inikan bukan kamarku" bicaraku dalam hati setelahku membuka mataku

"Mommy!!" pekikku dalam kamar

"Ya jelas sekali ini bukan kamarku. Dimana aku sekarang? Siapa yang membawaku?" ucapku. Suara hendle pintu menandakan bahwa pintu akan segera dibuka oleh seseorang. Siapa?

"Morning Rayna Sayang. Kau sudah baikkan?" ucap pria itu

"Kau. Pria sialan Ricky, kau menculikku? Kurang ajar sekali kau ya seenak jidat mu" omelku kepada Ricky pria yg sangat ku benci

"Sayang, ini untuk kebaikan dirimu" ucap Rick mendekat kekasur

"Jangan mendekatiku tetap pada tempatmu. Aku tidak mau berdekatan dengan pria kejam sepertimu" ucapku melarangnya dengan tatapan tajam kearahnya

"Pria kejam?" ucap Rick mengetatkan rahangnya terlihat sekali dia menahan emosi nya aku takut saat ini

"Ya kau! Kau seorang iblis yang menjelma menjadi manusia" ucapku dengan rasa takut

"Memangnya kau siapa hah! Kau siapa? Bisa bisanya kau mengatai ku seorang iblis" ucap Rick sambil mencekram rahangku dan itu sakit sekali rasanya. Aku hanya bisa menitikkan air mata menahan kesakitan itu

"Rayna maafkan aku. Aku tidak bermaksud menyakitimu" ucapnya lalu memelukku

"Lepaskan aku. Aku tidak mau berdekatan denganmu. Aku mau pergi dari sini" ucapku beranjak dari kasur

"Tidak. Kau tidak boleh kemana mana, kau akan tetap disini bersama ku" ucap Rick

"Tidak akan Tuan Ricky yang kejam. Kau pikir aku ini milikmu apa? Aku ini milik keluargaku bukan milik kau" ucapku lalu memutar hendle pintu baru saja satu kaki keluar ternyata

"Humppttt-ahh ric-k st-opp" ricky melumat bibirku. Jerk bastard alig

"Kau membuat bibirku jadi bengkak begini tuan" kesalku

"Biarkan saja. Biar kau tetap disini karena kalau kau keluar kau akan mempermalukan dirimu karena bibirmu yang bengkak itu" ucap Rick

"Aku tetap akan perg-" ucapku terpotong karena ulah Rick,dia menggendongku seperti kuli yang mengangkat karung beras

"Turunkan aku bastard sialan" pekikku di samping telinganya

Brukkk

"Awhh apa kau tidak ada perlakuan lembut sedikitpun. Dasar pria sialan" ucapku setelah dia menghempas kan tubuhku diatas kasur. Walaupun kasur itu sangat empuk tapikan namanya dihempaskan ya akan terasa sakit sedikit

"Oh jadi kau mau ku perlakukan secara lembut"ucap Rick sambil menyunggingkan salah satu sudut bibirnya. Mengerikan seperti seorang iblis sedang merencanakan sesuatu

"Maksudmu?" tanyaku lalu Rick menindihi tubuhku dan aku terperangkap dibawahnya

"Hey kau mau ngapain bastard" ucapku dengan ketakutan sambil menekan dadanya untuk tidak terlalu dekat denganku walaupun itu sia sia















Tbc


Hayoooo mau ngapain noh si Ricky itu? Kalian mau tau kelanjutan nya tunggu saya up ya.. Dan pastikan kasih vote. Izy lihat banyak yang baca tapi jarang vote. Kasihlah vote jangan pelit pelit ya kalian semua..

Oh iya Izy mau bilang kalau...
Intip juga cerita izy yang satunya ya kalian kalian, dikasih vote juga ya itu ceritanya baru. Insya Allah bakal up terus kok ya


Terimakasih untuk kalian para readers yang sudah kasih vote buat cerita Izy



rzyychcaa

A BASTARD I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang