Regles, Raisons | Taeyong. ✓

[7] RULES

taeyong mendengus.

udah jam sepuluh tapi dia dapat laporan dari bundanya lui kalo cewek itu belum pulang.

cari masalah aja.

"gak bisa dibiarin." gumamnya dan mulai mainin ponselnya. ngelacak dimana keberadaan lui, harus.

dan setelah dapat, dia buru buru ambil jaketnya asal dan cabut gitu aja.

taeyong markirin mobilnya diparkiran salah satu kafe di bandung.

dengan langkah terburu buru dia masuk kedalam kafe itu. nemuin sang pacar tentunya.

matanya beredar kesekeliling.

nyari dimana cewek itu berada. dia harus buru buru bawa cewek itu pulang. ini udah terlalu larut.

beberapa detik kemudian, matanya mendapat apa yang dia mau. ada lui, dipojokan bareng temen temennya.

nafas taeyong memburu.

"lui."

semuanya diam dan langsung nengok ke sumber suara. terlebih, lui gemeter. takut dimarahin sama taeyong.

"lui. kakak panggil kamu, punya mulut gak untuk menjawab?" tanyanya.

"iya kak.. punya."

"ini jam berapa? kamu harus pulang."

"kak, aku kan masih──"

"pulang lui."

"kak, sekali ini aja. kita lagi ngerayain ulang tahunnya chaewon, aku mau disini dulu. kakak──"

"kAKAK BILANG KAMU HARUS PULANG SEKARANG!" sentak taeyong. lui kaget.

"kak? kakak kok kasar banget?" suara lui bergetar.

taeyong gak banyak omong lagi, dia narik tangan cewek itu. gak ada kata halus dan lembut lagi kali ini. taeyong bener bener kasar.

"kak?!"

"cepet!"

"iya tapi aku pamit dulu dong sama temen temen aku,"

"gak usah!"

secepet mungkin taeyong bawa lui keluar dari kafe itu dan menuju mobilnya.

"kak! kak taeyong tuh apa apaan sih?!" lui ngehentakin tangan taeyong. yang ngebuat cowok itu berhenti.

"kamu yang apa apaan lui."

"kakak tuh! kakak kasar banget, kakak tuh gak bisa apa santai dikit bicaranya?!"

"lui!"

"kakak tuh tau gak sih, aku malu dengan kakak yang kaya gini. aku malu kak, apa kata temen temenku nanti!"

"salah kamu sendiri, kenapa kamu udah jam segini gak pulang?! ini udah jam berapa luia?!"

lui diem. cewek itu nangis.

"TERSERAH! intinya kak taeyong udah bikin aku malu, dan aku gak suka sama cara kakak."

lui ngelangkahin kakinya, mau pergi dari sana.

"kamu mau kemana?"

"bukan urusan lo."

"heh?! pulang!"

"lo aja sana pulang, gue bisa pulang sendiri."

"LUIA!"

telat goblok, dah naik taksi dianya.

taeyong ngusap wajahnya kasar. gak tau, kacau aja rasanya dia.

"maaf lui... tapi ini demi kebaikan kamu sendiri..." gumamnya sambil menatap taksi yang dinaikin lui.

"aku sayang kamu." gumamnya, dan setelah itu masuk ke mobilnya.

-- ♡ RULES ♡ --

raisons : kak taeyong gak akan ngebiarin aku pulang lebih dari jam sembilan malam.

-- ♡ RULES ♡ --