6. Sebuah Kepercayaan

25 5 0
                                    

Segala sesuatu itu berasal dari sebuah kepercayaan

~Limerence ~

Malam ini,
Hening dibalut cahaya langit dengan berbagai rasi bintang di balkon rumahnya. kali ini langit sedang menampakkan keindahannya. Kiana menatap langit penuh dengan ke khawatiran. Ia khawatir, apakah ia bisa menjadi ketua panitia? apakah ia bisa meng-handle teman-temannya? Semua itu menghiasi pikiran kiana. Karena sejujurnya kiana belum berpengalaman menjadi ketua pelaksana. Ia pernah mengikuti organisasi pada masa smp nya dan ia juga di percayai sebagai ketua sekretaris bidang, namun bukan menjadi bagian inti. Ia hanya berharap kalau acaranya berjalan dengan lancar, karena sejujurnya ia takut, jika acara yang baru pertama kali diselenggarakan disekolahnya itu hancur karena ia yang pegang tanggung jawab terbesar dalam acara ini. Ia hanya berharap agar tuhan bisa mempermudah urusannya.

Pukul 21.00

Kiana masih betah duduk pada kursi yang di letakkan deoan jendela balkon tersebut. Namun udara pun sudah membuat tubuh kiana menggigil, akhirnya kiana memutuskan untuk tidur dan kembali beraktifitas untuk keesokan harinya.

َللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر
Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar

 أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّاللهُ ، أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّاللهُ
Ashadualailahaillallah, Ashadualailahaillallah

 اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ ، اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Ashaduannamuhammadarosuulullah, Ashaduannamuhammadarosuulullah

 حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ ، حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ
Hayya ngalassolah, Hayya ngalassolah

 حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ ، حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ
Hayya ngalalfalah, Hayya ngalalfalah

ااَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ ، اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ
Assolatuhoiruminannaum, Assolatuhoiruminannaum

 اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر لاَ إِلَهَ إِلاَّالله
Allahuakbar, Allahuakbar la ilahaillallah

Pukul 04.30

Suara adzan subuh pun membangunkan kiana dari tidurnya, tak lama kemudian Mala yang statusnya sebagai ibu kandung dari kiana ini mengetuk pintu kamar anak gadisnya itu untuk membangunkan anaknya serta ikut sholat subuh berjamaah bersama keluarganya.

"iya mah, kia sudah bangun. Tunggu sebentar. " kiana pun mengikat rambutnya dan bersiap-siap untuk berwudhu.
" mama, tunggu di ruang sholat kia" Mala pun berbicara di balik kamar kiana.

Kiana pun telah sampai di ruang sholat nya, adiknya hafidz langsung khomat. Dan ayahnya menjadi imam.

"assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. " ucap sang ayah selaku imam. Yang berarti sholat telah usai. Namun mereka tidak lupa untuk berdoa kepada sang maha kuasa. Dia tersebut dipimpin oleh sang ayah.

Setelah sholat subuh kiana langsung siap-siap untuk berangkat ke sekolah. Karena ia masuk pukul 06.30 ia tidak punya banyak waktu jika ia harus melanjutkan mimpinya di kasur yang sangat empuk itu.

"kia, kalau mau bawa bekal kamu ambil saja di dapur ya, dan jangan lupa sarapan, mama mau menyiapkan keperluan ayah" ucap Mala kepada kiana. Kiana memang sudah dibiasakan dari kecil untuk tidak dimanja, bahkan untuk membawa bekal saja kiana harus menyiapkan sendiri, namun mama nya selalu memasak untuk dirinya dan keluarganya itu.

"iya mah. Mah, Nanti kia berangkat naik ojek online aja. Kalau bareng ayah takut telat." jawab kiana.

"kamu tidak repot naik ojek online ki?" tanya mala.

"tidak mah"

" yasudah kalau begitu ki. Hati-hati dijalan. "

Setelah kiana sudah beres serta sudah Membawa bekal nya itu kiana segera bergegas ke sekolahnya. Karena waktu sudah menunjukkan pukul 06.00 sedangkan perjalanan menuju sekolahnya dibutuhkan waktu sekitar 20 menit jika tidak macet. Akhirnya kiana pun langsung memesan ojek online tersebut. Tak menunggu waktu lama sang ojol pun tiba. Dan semesta sedang berpihak padanya karena dijalan tidak macet sama sekali. Hingga ia bisa datang pukul 06.15 du sekolahnya. Hanya membutuhkan waktu 15 menit.

"berapa yaa pak? " tanya kiana pada driver ojol tersebut.

"karena kakak pakai kode promo jafi 10 ribu saja" jawab sang driver

Kiana pun memberi uang pas yaitu 10 ribu hang ada dalam dompet nya. Lalu ia meninggalkan sang driver menuju kelas.

LIMERENCE Où les histoires vivent. Découvrez maintenant