•HappyReading•
"Hallo kenalin aku Ranata Frendisca dan aku biasa dipanggil Nata, dan aku disini mau cerita tentang aku dan juga kerinduanku. Aku sekarang kelas 11 di SMA Nusantara Jakarta, aku punya adek dan dia laki-laki namanya Rendra Fransisco dia baru kls 9 Smp dan pastinya aku punya orang tua, yg sering aku panggil ayah dan bunda. Ayahku seorang guru dan bundaku seorang guru khusus bagian musik saja beda dengan ayahku dia pandai dalam berbagai bidang. Ok ini aj perkenalanku untuk kalian"
♡♡♡
"Kakak ayo cepet ini udah jam berapa?" Teriakan seorang perempuan yg tak lain adalah bundaku
"Iya ni, si sister ngaret banget" adekku mendenggus kesal
"Iya iya bentar ngapa dah, baru jam segini juga" ucapku sambil berlari-lari kecil menuju depan rumah
"Kelamaan si moles mukanya" ucap Rendra sambil tersenyum nyengir
"Ihh paan sih bocil sok tau deh. Kuylah berangkat bun" ucapku langsung memasuki mobil dan duduk disebelah adek kesayangan gua itu
"Yuk berangkat pak Amin"
"Iya nyonya"
Karena sekolah bunda, Rendra dan aku searah, kami selalu berangkat bersama-sama. Disepanjag jalan aku hanya duduk diam dan mendengarkan ocehan adekku yg selalu memohon sama bunda agar dibolehin maen sepulang sekolah bersama teman-temannya. Tapi karena bunda sayang kepada Rendra bunda selalu melarangnya karena takut Rendra menjadi remaja yg terjerumus kedlm remaja yg tak memiliki etika yg kurang baik atau bisa dibilang terjerumus dlm pergaulan bebas . Begitu juga denganku dulu, aku juga diperlakukan seperti itu oleh ayah dan bunda, tetapi aku tahu betapa khawatirnya ayah dan bunda ketika anaknya yg disayanginya menjadi anak-anak yg memiliki etika yg kurang baik.
Kini hanya ada aku dan bunda yg didlm mobil, ingin sekali aku bicara tentang adekku yg ingin maen sama teman-temannya tapi aku takut, pasti bunda akan kekeh sama prinsipnya itu. Dan akhirnya aku hanya bercanda saja sepanjang jalan perjalanan menuju sekolahku itu. Sampailah aku didepan gerbang sekolahku itu aku pun segera turun dari mobil dan tak lupa aku mencium punggung tangan bundaku dan segera memasukki area sekolah
SMA NUSANTARA BAKTI JAYA
"Aduh. Ada para osis yg mau periksa dadakan tuh di depan jalan masuk sekolah" ucap salah satu murid didepan gerbang
"Whattt.. what...? what You seriosly? Ucap cabe-cabean diskolahku
Dan tak sengaja aku yg mendengar perkataan itu, kini aku langsung memasukki jalan masuk sekolah, aku tak takut untuk diperiksa semua barang yg ada ditasku karena aku tak membawa apa-apa kesekolah
"Kamu? Tass" ucap Kak Fian yg terkenal cuek banget sama adek kelasnya itu
"Ini kak" ucapku pd
"Hahahahh" ketawa pecah terdengar jelas ditelingaku bahwa kak Fian sedang tertawa sangat kencang
"Kenapa kak? Apa ada badutnya ditas aku?" Tanyaku namun hanya dibalas dengan tertawa yg histeri dari kak Fian yg menyodorkan tas kepadaku
"Ini hahahhh, lo boleh masuk sana hahahah"
"Ok kak, makasih" aku langsung berlari menuju kekelas dan mengecek ada something apa yg ada ditasku sehingga kak Fian tertawa terbahak-bahak
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Me
Short StoryIni adalah aku, aku yg terlahir dengan keluarga yg sangat harmonis, aku menyukai itu. Dan ini aku bukan kamu bukan aku menjadi kamu atau orang lain tetapi ini aku, Ini aku.