ㅡEzra & Leia : Pertemuan

2.4K 193 13
                                    

Leia

Gadis itu melangkahkan kakinya kedalam gedung baru tersebut. Dengan wajah merah dia melangkahkan kakinya dengan cepat. Sekarang, hatinya sedang kesal. Bagaimana tidak? Dia seharusnya bertemu dengan seseorang semenjak satu jam yang lalu, tapi orang yang dijanjikan tak kunjung datang! Alih-alih datang, membalas pesannya saja tidak. Dan sekarang, pada saat ia akan sudah lelah menunggu dan memutuskan untuk pergi, orang itu baru membalas pesannya! Entah ini memang kesialannya dihari itu atau bagaimana, atau mungkin memang takdir menyuruh mereka bertemu pada hari yang cerah itu.

"Kalau kamu sabar, aku akan sampai disana 15 menit lagi,"

Leia mengacak-acak rambutnya kesal. Padahal hari ini dia sudah sedikit berdandan agar menumbuhkan first impression yang baik kepada orang yang baru akan ditemuinya itu. Tapi, percuma ia dandan hari ini, toh orang itu juga terlambat dan menelantarkannya disini seperti orang gila. Menunggu sejak satu jam yang lalu seperti orang tolol. Dasar cowok kurang ajar! Umpat Leia dalam hati.

Akhirnya 15 menitpun berlalu, dan benar saja pria itu langsung bertanya Leia dimana. Akhirnya datang juga, Leia menghembuskan napas lega.

Seperti ada sesuatu yang mengarahkannya untuk melihat parkiran di dekat gedung baru tersebut. Sesuatu yang membuatnya fokus kepada seorang pria berbaju polo putih yang sedang berjalan sambil memperhatikan handphone nya. Pria itu masuk ke dalam gedung dan langsung menoleh ke arah Leia.

Dan benar saja, itu adalah orang yang daritadi ditunggu Leia.

Ezra

Ezra memakirkan motornya dan langsung mengecek handphone nya. Dia membuka percakapannya dengan seorang gadis bernama 'Leia' tersebut, gadis yang baru saja dikenalnya tadi malam. Ia seharusnya datang satu jam yang lalu, namun, dia berpikir bahwa gadis ini akan terlambat. Jadi, kenapa harus datang cepat-cepat?

Namun, sepertinya takdir tidak berpihak kepadanya hari ini. Gadis itu datang tepat waktu. Ya, mungkin dia terlambat 15 menit, tapi Ezra? Sudah satu jam ia membiarkan gadis itu sendirian menunggu tanpa balasan darinya.

"Aku berdiri didekat pintu masuk, baju putih," tulis gadis itu. Ezra menolehkan pandangannya kedalam gedung dan berjalan mantap kesana.

Saat dia memasuki gedung, entah apa yang membuatnya langsung menoleh ke kiri. Membuatnya bertemu pandang dengan seorang gadis. Gadis berbaju putih dan berambut hitam.

Itu adalah gadis yang menunggunya selama satu jam.

when the day falls in love with the night. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang