My Naughty Bad Boy

07

"ngapain lo disini?" Sinis leo terhadap orang yang di depan nya, Ya. orang itu adalah orang yang membuatnya seperti ini mantannya.

"Kamu udah lupain aku? mama papa aku pindah ke jakarta, eh. pass masuk sekolah ini, aku liat kamu disini. kebetulan banget, jodoh kali ya?" Ucap yesin

"Najis. jgn lo kira gue masih sudi sama lo. lo itu dah bekas, gue jiji." Ucap Leo sembari meninggalkan yesin

"Le! LEO!!!!"

--------

"Le, itu tadi siapa dah?" Ucap richard

"Mantan gue."

"Kok mantan doang lu bisa seketus itu?" Ucap Cani

"Iya da. jarang lo begitu sama mantan. malahan mantan lo masih klepek2 semua karena tiap ketemu lo kedipin. " Ucap Michael

"Jadi. dia itu mantan gue, yang buat gue jadi ketagihan dan pertama kali ngerasain.. badan cewe. "

"Sumpah bro? yg lo critain itu? yg dia yg mancing lo pass lo bahkan masih bocah? msh smp? yang bhkan w sendiri aja, pertama kali aneh aneh sama cewe pass kelas 10 jir." Ucap richard

"Sumpah lo bacot bgt, kek cewe cong. " Ucap cani ke icad

"iya. itu dia."

-------
Pada saat pulang sekolah, Leo memutuskan untuk mengajak Sevil pulang bareng.

"Sev. bareng mau?"

"Ga ah aku naik grab aja."

"Cepetan naek."

"Aku gamau ngerepotin.."

"CEPETAN NAEK BUSET ONTA"

Mendengar bentakan Leo, sevil pun langsung naik motor besar milik Leo, Ducati. Ya, hari ini ia tidak bawa mobil, karena ia tadi pagi kesiangan, Ia takut telat. memilih bawa motor.

Sepanjang perjalanan Sevil terus terusan ngomong mau makan ini, itu, ini itu.

"Mauu inii leee *nunjuk hisanaa*"

"Ehh gajadi dehhh, mau yoshinoyaa ajaaaaaa"

"Eh gadeh, bosen. SBUCKS YUKKKKK "

"jangan jangan. mahal, Oiyaaaa kita makaan diii mcd ajaaa!!!"

"Le? jawabb dong."

"Apa sih, bawel km, pecat juga nih." Ketus Leo

Sebenernya ia senang, sevil mulai terbuka padanya, tapi ia kesal pada perempuan bawel. apalagi yang belum ia suka beneran.

"Mending kita ke apart ku aja."

"ngapain?" Tanya sevil

"Aku laper."

"Yaudah mcd aja lah, yuk!" Girang sevil

"Aku laper. mau makan tete" Jawab leo

"Ihhhh leeoooooooooooo cabullllllll!!! " Teriak sevil ditengah jalan sambil memukul Helm Leo.

Leo melihat tatapan orang orang, yang meng aneh pun, langsung ngebut yang kenceng agar ia tidak malu. Kebutan yang dadakan membuat sevil otomatis tercengang, dan memeluk leo

Brekkk

Leo merasakan dada besar dan padat sevil terkena punggungnya.

"Kamu kalo pengen, jangan mancing gitu dong." Ucap leo

"hah pengen apaa?"

"Pengen di cu tete kan?" *fyi = Cubit*

"Leeoooo mahhhh!"

Membuat sevil otomatis melepaskan pelukannya

Akhirnya, sampai juga dirumah sevil

"Makasih yaa leooo (:" Ucap sevil

"Sama sama." Ucap leo sembari mengacak gemas rambut sevil

Dan itu membuat wajah sevil memanas dan memerah

"gemesin bgt." gumam leo tak terdengar

Tiba tiba

cuppp

Sevil mencium pipi leo dan membuat leo mematung.

"Byeee leleeekuuu! hati hati yah!" Senyum Sevil dan lambaikan tangan. ia langsung masuk kedalam rumahnya

"Gue ga pernah ngerasain hati gue kek gini. walopun gue udah puluhan kali dicium cewe." batin Leo

"Ah.. mungkin efek sange. jadi bgini. lol" tawa leo dalam hati nya

Tapi ntah, sepanjang jalan. ia terus terusan tersenyum, dan tidak sabar untuk sampai rumah. agar ia bisa menelpon kekasihnya itu.

Sesampainya dirumah

To: Sevil my slut (Delete)

To: Sevil love

Leo mengganti nama sevil. tetapi, bukan berarti Leo menganggap sevil sebagai kekasih benerannya. ia hanya berbaik hati aja sekarang. abis dia pake, sebulan kemudian juga ia buang. Pasti.

To: Sevil love

"Lagi apa?"

From: Sevil love

"Haii, udah sampe? lagi tiduran aja."

To: Sevil love

"Udah. hm, besok boleh minta jatah? :D"

---

Sevil yang membaca ucapan itu pun langsung diam, dan berpikir sejenak

"Kalo gue ga kasih.. gue takut dia jadi bosen. dan putusin gue.. :(, kasih aja lah. toh pacar sendiri.." batin sevil

To: Orang Gila

"Iya boleh. besok pulang sekolah kita ke apart mu ya."

----

Leo membaca pesan dari sevil pun kegirangan

"Yes, abis gue pake. sampe puas. lo gue buang." Senyum leo

---------------

Segini dulu ya. see you next part. bakal di UP, kalo Vote nya udah lebih dari 3. (: