Love In Korea

Pt.12

Setelah pelajaran Jaebum gyeosanim bel istirahat pun bunyi

"Gyung, tadi Minho hyung manggil lu, samperin gih"ucap Jeongin

"Dimana?"

"Kantin"ucapnya langsung pergi

"Yu kekantin"-Yena

"Ayo"

Akhirnya kita sampe di kantin, aku mencari Minho oppa, tapi ga ketemu yang kulihat hanya temen temennya saja

Tapi karna aku kebelet akhirnya aku memutuskan buat kekamar mandi, dan setelah sampai dilorong kecil dekat kamar mandi, aku didorong sama..

Gyuri eonni

"Eonni?"

"Apa kaget?"

"Ohya kenalin nih, Jiwon, Saerom dan ini Jisun"

Aku ingin membungkuk tapi ditahan

"Gaush so sopan deh lu, Jisun bawa sini"

Cewe itu yang tak lain bernama Jisun itu langsung ngasih sebuah botol, entah apa isinya tapi baunya sangat menyengat

"Gilaaa, baunya nyenget banget"-Jiwon eonni

"Iyalah orang itu kimchi basi sama kuah odeng pedes trs dikasih telur busuk, bagaimana ga mau bau"-Saerom eonni

Gyuri eonni itu ngebuka tutup botol dan siap buat nyiram, aku mengejamkan mata karna takut. Aku denger suara air dilantai tapi aku ngerasa ga basah sama sekali

Aku ngebuka mataku dan terkejut

"Jungkook oppa?"

"JK?"-Gyuri eonni

"Omg.. kena masalah besar kita"-Jisun eonni

Jungkook oppa ngangkat kepalanya

"Ini sangat bau, dan ini mengenai sepatuku, kau tau berapa harga sepatu ku?"

Mereka terdiam

"Lupakan sepatu, tapi jika kalian melakukan ini lagi, akan ku buat kalian jadi odeng!"

"Maaf oppa"-Gyuri eonni

"Kita sekelas berhentilah memanggilku oppa"

Mereka akhirnya pergi dan Jungkook oppa berbalik

"Gwenchana?"

Aku hanya menggangguk, tiba tiba ada yang memanggilku

"Nagyung!"dia Minho oppa

Aku langsung lari kedia dan memeluknya

"Aku takut.."

"Gwenchana Nagyung"

Aku melepaskan pelukannya dan menatap Minho oppa

"Oppa, dialah.."

"Penyebabnya"ucap Minho oppa memotong ucapanku

"Aaa...ni...."ucapku langsung di tarik dia

'Maafkan aku Jungkook oppa, bahkan aku belum mengucapkan terima kasih'-batinku

*sepulang sekolah*

"Nagyung!"

"Hyunjin oppa? Waeyo?"

"Gpp, Minho hyung bilanh kalo aku disuruh mengantar mu, tapi sebelum itu aku ingin mengajakmu ketaman"

"Baiklah, seperti sekarang aku lagi butuh taman"