Kevin terbangun dari mimpi indahnya ia meraba jam weker di nakasnya. Kevin terkejut saat melihat jam weker itu menunjukkan pukul 22.00 tapi sinar matahari sudah masuk melalui celah jendela kamarnya, buru-buru ia bangun dan berlari keluar kamar dengan jam weker di tangannya.
Tok tok tok
"Apasih kak, pagi-pagi udah bikin ribut" omel Lisa -adeknya Kevin.
"Nih! Kamu ya yang copotin batrenya!" Tanya Kevin.
"Iya. Batrenya aku pake buat remot tv" jawab Lisa tanpa dosa.
"Kamu sadar gak sih? Kakak jadi telat bangun, kakak gak bisa nganter mami belanja ke pasar, kakak gak bisa anterin pesenan, kakak juga telat masuk ke sekolah baru dan kalo kakak dihukum gimana? Murid baru kok telat masuk!" Omel Kevin.
Lisa hanya menunduk. kalo sudah marah Kevin susah jinak.
"Dan yang lebih parah, kakak gak bisa sholat subuh. Kalo udah gini siapa yang dosa? Kakak juga kan"
"Kamu juga dek, kalo mau jail harus tau dulu akibatnya!" Mami ikut menimpali.
"Kak maap.. mamiiii maapin Lisa"
"Hilih" timpal Kevin lalu berlalu dari hadapan Lisa dan mami.
Lisa berjalan mendekati mami yang sedang merapikan pesanan kue. Lisa gelayutan (?) di tangan mami.
"Miii Lisa janji, kalo jail gak akan kelewatan. Maapin Lisa miiiii"
Mami mengelus kepala Lisa penuh sayang "jangan diulangi lagi! Kan kasian kakak kamu jadi kesiangan" Lisa mengangguk hampir nangis.
"Yakkk gitu aja nangis! Dasar cengeng!" Ledek Kevin di balik pintu kamarnya.
Lisa yang tidak terima diledek kakanya sudah mengambil ancang-ancang ingin menghajar kakaknya. Namun telat karena Kevin dengan sigap menutup pintu kamarnya.
♡♡♡
Kevin sedikit berlari menuju halte. Sepanjang perjalanan Kevin tidak henti mengunyah permen karet. 'mending ngunyah permenkaret kali daripada ngisep rokok' itu prinsip Kevin dari dulu.
Disaat yang bersamaan, tepatnya di dalam mobil.
"Yang, udah dong jangan ngambek mulu. dia itu cuma temen aku doang kok"
"Ohh temen?"
"Wajar aja kan namanya juga temen"
"Wajar?!"
"..." Si cowok cuma diem.
"Terus kamu nganggep aku apa?!"
"Iya iya aku salah, maapin aku dong. Kamu jangan ngambek lagi ya"
"Itu tau!"
Hening
"Stooop berhenti!" Teriak si cewek
"Kenapa sih?" Tanya si cowok bingung
"Cepet turunin aku sekarang!"
"kalo kamu turun entar kesiangan loh"
