FIGHT AND DEFEND

FIRST MEET

Pertama bertemu dengannya adalah satu hal yang sangat ku banggakan,kami bertemu ketika dia menatapku pertama kali di taman sekolah.Aku menaruh perasaan padanya,sudah lama aku menyimpan perasaan ini padanya,aku berharap dia tau perasaanku,aku tidak terlalu berpikir dia mau menerima perasaanku ini asalkan dia tau itu sudah cukup bagiku.

    Tapi aku terkejut ketika dia mengungkapkan perasaannya padaku dihadapan seluruh siswa sekolah,aku terharu,sangat terharu sampai aku tidak sanggup menahan air mata bahagia ku,dia adalah pria pertama yang mampu mengerti semua tentang diriku.Aku menyayanginya.Aku berharap hubungan kami dapat bertahan.-L

                            *************************************************************

"kau sedang apa?"ucap seorang pria kepada seorang wanita yang berstatus sebagai kekasihnya itu.

"Tidak,aku hanya sedang berpikir mengapa kau semakin hari semakin tampan?"ucap gadis itu.

"Aku tau aku tampan lis,tapi aku yakin kau tidak sedang memikirkan itu,apakah ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu??"ucap pria itu kepada kekasihnya yang bernama lisa.

"Hunnie aku sedang berpikir,apakah kita sanggup menjalankan dan mempertahankan hubungan kita ini,aku takut kita tidak akan pernah bersama lagi"ucap gadis itu lesu.Dia sangat mengharapkan hubungan yang bertahan lama dengan kekasihnya yang bernama oh sehun.Pemikiran yang jauh bagi orang yang takut kehilangan seperti lisa,dia sungguh menyayangi sehun bukan??hal yang patut diacungi jempol.

"Tentu saja iya,aku akan selalu bersama denganmu"ucap sehun.

"Yakinkah kau,aku sungguh takut kehilangan dirimu,aku mencintaimu"air mata lisa jatuh begitu saja,ini adalah momen yang snagat berpengaruh terhadap perasaannya.

"Tentu saja aku yakin,sudah jangan menangis,aku benci ketika kau menangis,aku tak sanggup melihatmu menangis.Aku rela melakukan apapun untukmu selagi kau baik saja dan tidak terluka"sehun menarik lisa kedalam pelukannya,iya memeluk gadisnya itu dengan penuh kasih sayang.Entah dia sanggup atau tidak dia akan berusaha untuk tetap membuat gadisnya bahagia.

     Sudah hampir 15 menit mereka larut dalam pikiran mereka masing-masing,dan sudah hampir 15 menit juga mereka bertahan dalam posisi saling berpelukan.

"Ayo makan ramen kesukaanmu,kau pasti sudah lapar ya kan?"ujar sehun berusaha memecahkan keheningan diantara mereka.

"Ayo,kau tau saja kalau aku sudah lapar"ujar lisa sambil menunjukkan cengiran khasnya.

Mereka pun pergi,dan berusaha untuk tidak terlalu memikirkan pembahasan tadi.Mereka tidak tau bagaimana kelanjutan cerita cinta mereka,yang perlu mereka lakukan adalah adalah berjuang dan mepertahankan hubungan mereka.Apakah mereka sanggup berjuang dan bertahan,atau mereka malah pasrah dan melupakan janji yang sudah salah satu dari mereka ucapkan.

             ****************************************************************

    Sudah 3 bulan setelah kejadian dimana lisa takut kehilangan sehun,dan sudah 3 bulan sehun berjanji tidak akan menghilang dari lisa.

     "Lisa,heyyyy! sedang apa kau??mengapa kau melamun??apakah ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu??"tanya seorang gadis bermata kucing,kepada lisa.

     "Ah..jennie kukira kau siapa.Kau membuat ku terkejut"mata lisa mendelik tidak suka kepada jennie,jennie membuat nya terkejut dan itu membuat jantungnya tidak sehat,melebihi seorang gadis yang sedang jatuh cinta.

    "Hey,,kau berusaha mengalihkan perhatian,jawab saja pertanyaan ku itu"ujar jennie cepat.Mungkin lisa sekarang berpikir bahwa jennie merupakan orang yang tidak selow.Bagaimana tidak,dia baru saja membuat jantungnya tidak baik-baik saja dan sekarang dia dengan tidak selownya menanyakan hal itu kepada lisa.Owh come on,,lisa belum menarik nafasnya sama sekali.

    "Dasar gila,aku belum menarik nafas sama sekali,dan kau langsung menanyakan ku dengan pertanyaan seperti itu? tunggu aku bernafas dulu"ujar lisa,dia pun menairk nafasnya panjang-panjang sebelum menjawab pertanyaan yang diberikan jennie,yang dia sendiri tidak tau harus menjawab apa.

    "Sudah,sekarang ayo jelaskan,mengapa tadi kau melamun?"tanya jennie

    "Tidak ada,aku sedang mengantuk,aku pergi dulu ya"ujarnya,entah mengapa iya menjadi lebih tertutup terhadap jennie.Apakah karena ini masalah pribadinya? entahlah dia hanya tidak ingin melibatkan jennie didalamnya,karena iya juga tau kisah cinta jennie juga tidak seindah yang orang lain pikirkan.

   "Hey!! percuma saja kau membiarkan mu menarik nafas,kalau akhirnya kau tidak menceritakannya kepadaku dan pergi begitu saja!!"teriakan jennie menggema disekitar lorong kampus.Dan yang membuat itu semua adalah seorang lisa.

   "Yak!! jennie,berhentilah meneriaki ku,aku sungguh sangat mengantuk,makanya aku melamun,sudahlah aku pergi dulu"ujar lisa malas,ia pergi meninggalkan sahabatnya itu yang sedang menatapnya bingung,baru kali ini jennie melihatnya seperti orang yang putus harapan.

   "Waw!daebak! ternyata lisa bisa memasang ekspresi seperti itu juga"ucapnya takjub.Entah apa yang sedang terjadi pada lisa,iya berharap hal itu tidak membuat lisa gila.

   "Dia seperti orang yang putus harapan.Apakah sebegitu mengantuknya dia??"jennie mengangkat pundaknya acuh.Ia pun segera bangkit pulang untuk menyusul Lisa,tapi mungkin ia tidak akan menggangu gadis itu.

                                                  "Kisah mereka akan semakin rumit,bukan??"

Bersambung.........