Konoha, 2017
Sasuke pov
Hah.... Lelah nya. Aku harus pulang sekarang. Dan... Masalah sisa kerjaan ini lebih baik ku bawa pulang dan lembur di rumah lagi.
Lelah lelah dan lelah, itulah yang aku rasakan setiap kali aku sedang berkutat dengan kertas kertas laknat ini, ya... Walaupun karena ini juga aku bisa menafkahi keluarga kecil tercinta yang sedang menungguku pulang di rumah.
Oh aku belum memperkenalkan diri ya? Baiklah. Namaku Uchiha Sasuke, anak kedua dari pasutri -pasangan suami istri- Uchiha Fugaku dan Uchiha Mikoto dan mempunyai kakak yang bernama Uchiha Itachi, Baka-aniki. Dan aku seorang pewaris ke dua di keluarga ini walau dibilang pewaris sih aku tidak begitu suka dengan kedudukan sebagai pewaris maka dari itu semua di belokan ke Baka-aniki ku, yah... Mau tidak mau aku juga harus membantu aniki memegang jabatan sebagai direktur utama di perusahaan yang masih berkembang, dan menjadi direktur pusat perbelanjaan terbesar di Konoha.
Aku jelas masih muda, namun aku sudah menikah dengan wanita yang kucintai. Bukan hanya kucintai sih namun... Ku sayangi. Parasnya sih sederhana namun cantiknya natural, dia juga seorang pengusaha besar termuda tapi bukan dari Jepang melainkan Korea Selatan, bisnisnya disana sudah menjulang tinggi jadi tidak heran jika banyak investor asing yang ingin bekerja sama dengannya terutama Uchiha Croproperti. Tapi karena sudah menikah denganku dia menyerahkan perusahaannya ke tangan sangat adik kembarnya yah.. Masih ada campur tangannya juga sih. Dia adalah Namikaze Naruto atau kini sekarang menjadi Uchiha Naruto, istri tercinta ku dan ibu dari anak-anak ku.
Ah... Aku jadi teringat tentang pertemuan pertama kami, tapi sepertinya... Nanti ku ceritakan ketika aku sudah sampai dirumah. Karena... Ughh aku lelah, mau tidur, mau di kelonin sama dia...
Naru my dobe-chan aku pulang.... Tunggulah aku dirumah sayang...
Sasuke pov end
.
.
.
.
.
Ok, tinggalkan dulu sang Uchiha muda ini yang sedang OOC -Out Of Character-.
.
.
.
.
Author povKini Sasuke sedang dalam perjalanan pulang menuju rumahnya yang tidak begitu jauh dari pusat perbelanjaan yang ia pegang saat ini.
Sesampainya di rumah Sasuke pun memberikan kunci mobilnya kepada pelayan rumahnya untuk di parkir di garasi mobil. Dan Sasuke berlari kecil menghampiri pintu utama rumahnya sambil mengendur kan dasi yang tersampir rapih di kerahnya.
"Tadaima~" Ucap Sasuke
"Okaeli tou-cama" Sebuah suara cadel yang masuk kedalam kendang telinga Sasuke dan bisa Sasuke tebak kalau anaknya belum juga tidur
"Okaeri Anata, maaf Menma-chan sedari tadi tidak mau tidur juga. Katanya dia ingin tidur denganmu Anata" Kali ini suara yang sangat dirindukan oleh Sasuke.
Ya, wanita yang dirindukan selalu oleh sasuke, Uchiha Naruto. Wanita yang masih muda di usianya yang kini memasuki kepala tiga, surai panjangnya yang kuning cerah secerah matahari, mata blue Shappire yang indah dan nyaman dipandang, kulitnya yang mulus namun berwarna tan, dan jangan lupakan di kedua pipinya terdapat goresan seperti kumis kucing yang membuat Sasuke semakin tertarik dengannya dan semakin jatuh cinta kepadanya.
"Daijoubu koi, mungkin jagoan kini lagi ada sesuatunya" Sahut Sasuke sambil mensejajarkan tingginya dengan sang buah hati.
"Tou-san tau kau ingin sesuatu dari tou-san kan? Kau ingin apa eh jagoan tou-san?"
"Menma anya mau bobo cama tou-chan, tidya inin apa apa tuh" Jawab menma dengan gaya yang sama seperti Sasuke ketika masih kecil.
"Benarkah? Tidak ingin apa apa? Ok kalau be...." Perkataan Sasuke terpotong oleh celotehan dari Menma.
"Bacain, celita tlancpolmel ne... Icu cuh mobil tluk becal dan mobil cpolt wana kuning" (Bacain, cerita transformer ne... Itu tuh mobil truk besar dan mobil sport warna kuning, translate by author :'))
"Tuh kan, tou-san bilang juga apa... Kamu tuh ada mau nya jika ketemu tou-san kan" Cerca Sasuke dan di hadiahi cubitan kasih sayang oleh Naruto di pinggangnya.
"Lihat dirimu di cermin sebelum berkata" Ucap Naruto dengan tangan masih mencubit sayang pinggang Sasuke.
"Sshh, iya iya... Dia menuruni sifatku dan sifat tsundere mu tau, nah... Sekarang ayo tidur sayang" Ucap Sasuke sembari melepaskan cubitan Naruto dan beranjak pergi setelah menyerahkan jas dan tas kerja ke Naruto serta menggendong Menma ke kamar sang anak.
"TEME!! MANDILAH TERLEBIH DAHULU BAKA SEBELUM KAU TIDUR DENGAN MENMA-CHAN!!" teriak Naruto ketika melihat Sasuke langsung berlari ke kamar Menma.
"BAIKLAH BAIKLAH.... TAPI NANTI DULU OK! AKU INGIN MENMA TIDUR TERLEBIH DAHULU! DAN JANGAN BERTERIAK SAYANG!! INI DI RUMAH BUKAN DI HUTAN!" Balas teriakan dari Sasuke
"Bah, kau sendiri juga berteriak baka, introspeksi dirilah dasar baka-teme" Gerutunya ketika mendapat teriakan dari sang suami dan berjalan ke ruang kerja untuk meletakan jas serta tas kerja Sasuke.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
T
B
C
.
.
.
.
.
.
.
.Ok. Cek cek cek, tes 1 2 3 ehem ehem
Konbawa minna-san!!
Gomen ya baru sekarang updet nya hehehehe... Dan kalau pendek mohon di maklumi ok?
Terus terus... Klo ada kesalahan mohon di maafkan, dan kalian juga bisa memberi saran yang bagus untuk memperbaiki ff ini. Nanti saran yang paling bagus dan mudah di pahami oleh teman yang lain akan ku pakai saran itu 😊
Oh satu lagi!!!
JANGAN LUPA BINTANG DI WARNAIN OK!
ARIGATOU MINNA-SAN, DAN SELAMAT BERJUMPA KEMBALI
Muach
#kisseuterbang
KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO AND GOODBYE (Slow update)
FanfictionTak menyangka jika ternyata pekerjaan ku malah berubah menjadi penanggung jawab atas apa yang terjadi kepadanya -Namikaze Naruto Seharusnya kedatangan ku ke negara ini membuahkan suatu kesenangan untukku. Namun? Mengapa aku berakhir di rumah sakit...