"Aku sudah di lift"
"Baiklah, nanti langsung masuk saja. Aku sudah memberi tahu sekertarisku bahwa istriku akan datang."
"Hmm.. oke."
Kuakhiri panggilan dari jungkook karna lift sudah di lantai 4. Kulangkahkan kakiku menyusuri lorong, diujung lorong sana ruangan suamiku.
Hari ini jungkook meninggalkan beberapa berkas penting dirumah, dasar kelinci ceroboh.
Biasanya supir jungkook yang akan mengambilnya dirumah, tapi aku bilang pada jungkook biar aku sendiri yang mengantarnya.
Cklek
"Hai sayang" Sapa jungkook sebelum mengecup bibirku.
"Ini berkasmu tuan Jeon, sekarang biarkan istrimu pulang."
"Tidak, kau tidak boleh pulang. Hari ini kita akan kencan. Tidak ada penolakan, hari ini tuan Jeon ingin berkencan dengan nyonya Jeon."
Bagaimana aku bisa menolaknya jika dia seimut itu?
Oh tuhan, selamatkan jantungku yang berdetak tidak normal.